Nakita.id - Salah satu perubahan fisik yang umum dialami oleh wanita saat hamil adalah munculnya stretch mark.
Stretch mark adalah garis-garis merah atau ungu yang muncul pada kulit, terutama di daerah perut, pinggul, dan paha.
Meski kelihatannya sepele, adanya stretch mark terutama di paha tak jarang dapat menurunkan kepercayaan diri wanita.
Apabila Moms termasuk yang mengalaminya, kini tak perlu khawatir lagi.
Pasalnya, stretch mark saat hamil ternyata bisa dihilangkan, lo.
Wah, bagaimana caranya, ya?
Yuk, simak berikut ini penjelasannya.
Cara mengatasi stretch mark di paha saat hamil
Berikut adalah beberapa cara mengatasi stretch mark di paha saat hamil yang mudah dilakukan.
1. Gunakan krim atau minyak perawatan kulit
Salah satu cara yang paling umum digunakan untuk mengatasi stretch mark adalah dengan mengoleskan krim atau minyak perawatan kulit pada daerah yang rentan mengalami stretch mark, seperti paha.
Krim atau minyak ini dapat membantu menjaga kulit tetap lembap dan elastis.
Pilih produk yang mengandung bahan-bahan seperti vitamin E, kolagen, shea butter, dan minyak almond.
Baca Juga: Tips dan Perawatan Super Ampuh untuk Menghilangkan Stretch Mark di Perut
2. Minum air yang cukup
Kehidratan adalah kunci untuk kulit yang sehat.
Pastikan Moms minum air yang cukup sepanjang hari.
Air membantu menjaga kelembapan kulit dari dalam dan dapat membantu mencegah stretch mark.
3. Konsumsi makanan yang sehat
Makanan yang Moms konsumsi juga dapat memengaruhi kesehatan kulit.
Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan, seperti buah-buahan dan sayuran, serta makanan yang mengandung asam lemak omega-3, seperti ikan salmon.
Nutrisi yang baik dapat mendukung elastisitas kulit.
4. Rutin olahraga
Olahraga yang aman selama kehamilan dapat membantu menjaga berat badan yang sehat dan meningkatkan sirkulasi darah.
Ini dapat membantu mencegah munculnya stretch mark.
Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau instruktur kebugaran yang berpengalaman untuk mendapatkan panduan tentang jenis olahraga yang aman untuk Moms.
5. Hindari kenaikan berat badan yang berlebihan
Kenaikan berat badan yang berlebihan selama kehamilan dapat meningkatkan risiko munculnya stretch mark.
Cobalah untuk menjaga berat badan dalam rentang yang direkomendasikan oleh dokter dan hindari diet yang tidak seimbang.
Baca Juga: 7 Tips Mudah Hilangkan Stretch Mark dengan Bahan Alami, Ada Putih Telur
6. Gunakan pakaian yang nyaman
Pakaian yang terlalu ketat atau gesekan yang berlebihan pada kulit dapat memperburuk stretch mark.
Pilih pakaian yang nyaman dan hindari pakaian yang terlalu ketat.
7. Perawatan kulit laser
Jika stretch mark sangat terlihat dan mengganggu, Moms dapat mempertimbangkan perawatan kulit laser.
Ini adalah prosedur medis yang dilakukan oleh dokter kulit terampil untuk mengurangi tampilan stretch mark.
Namun, Moms perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum memutuskan untuk menjalani perawatan ini.
8. Perawatan topikal
Selain krim dan minyak perawatan kulit, ada juga produk perawatan topikal yang mengandung bahan-bahan seperti retinoid dan asam alfa hidroksi yang dapat membantu mengurangi tampilan stretch mark.
Namun, konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan produk semacam ini, terutama saat hamil. Stretch mark saat hamil adalah perubahan kulit yang umum dan alami.
Meskipun tidak selalu dapat dihindari sepenuhnya, langkah-langkah di atas dapat membantu mengurangi tampilan dan mencegahnya muncul secara signifikan.
Ingatlah bahwa kecantikan sejati berasal dari dalam, jadi perhatikan juga pola makan dan gaya hidup Moms selama kehamilan.
Jika memiliki kekhawatiran khusus tentang stretch mark, konsultasikan dengan dokter atau ahli perawatan kulit untuk saran lebih lanjut.
Yang terpenting, nikmati perjalanan kehamilan dan ingat bahwa stretch mark adalah tanda keajaiban yang sedang terjadi di dalam tubuh Moms.
Baca Juga: Berbagai Cara Menghilangkan Stretch Mark dengan Bahan Alami, Mulai dari Kentang hingga Minyak Zaitun