4 Mitos Perawatan Pusar Bayi Baru Lahir Ini Masih Dipercaya, Cari Tahu Faktanya di Sini!

By Shannon Leonette, Kamis, 15 Februari 2024 | 13:45 WIB
Mitos-mitos perawatan pusar bayi baru lahir ini ternyata masih dipercaya sampai sekarang. Yuk, pelajari fakta-faktanya berikut ini! (Pexels.com/William Fortunato)

Mitos #2: Menggunakan Alkohol pada Tali Pusar

Banyak Moms yang percaya bahwa penggunaan alkohol dinilai mampu mencegah infeksi juga menjaga kebersihan tali pusar.

Namun kenyataannya, Moms sangat disarankan untuk tidak memberikan apapun, termasuk alkohol, pada bagian pusar bayi.

Pusar bayi yang baru lahir harus selalu dalam keadaan steril juga kering.

Penggunaan alkohol pada pusar bayi dapat memperlambat proses tali pusar lepas, juga meningkatkan risiko tertinggalnya gumpalan kapas.

Sehingga, dapat meningkatkan risiko infeksi pada bayi yang baru lahir.

Mitos #3: Mengoleskan Minyak Herbal pada Pusar

Penggunaan minyak herbal sebenarnya sudah dilakukan sejak zaman dahulu, Moms.

Mereka percaya bahwa minyak herbal dapat menahan pusar bayi yang baru diputus dari tali ari-ari agar tidak menonjol atau bodong.

Namun sayangnya, cara seperti ini belum ada bukti ilmiahnya sampai sekarang.

Sebab, ditakutkan cara ini akan berujung pada infeksi di area pusar bayi itu sendiri.

Mitos #4: Meletakkan Koin di Atas Pusar

Mitos perawatan pusar bayi baru lahir yang terakhir dan masih banyak dilakukan adalah meletakkan koin.

Mereka percaya bahwa ini bertujuan agar bayi memiliki bentuk tali pusar yang ideal.

Baca Juga: Panduan Cara Merawat Pusar Bayi agar Tidak Bodong, Ini yang Harus Moms Lakukan