Cara Merawat Luka Sunat Anak Agar Cepat Kering dan Tidak Infeksi

By Diah Puspita Ningrum, Sabtu, 17 Februari 2024 | 15:00 WIB
Cara merawat luka sunat agar cepat kering (Freepik)

Jika bayi masih menggunakan popok, pastikan untuk memilih popok yang longgar dan bernapas untuk menghindari gesekan yang berlebihan pada luka sunat.

Hindari juga menggunakan popok dengan perekat yang dapat menempel langsung pada luka.

8. Pantau Tanda-tanda Infeksi

Pantau luka sunat anak secara teratur untuk memastikan tidak ada tanda-tanda infeksi, seperti kemerahan, pembengkakan, keluar cairan berwarna kuning atau hijau, atau demam.

Jika Anda melihat tanda-tanda infeksi, segera hubungi dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

9. Beri Perhatian Ekstra saat Membersihkan Kotoran atau Urine

Kotoran atau urin yang menempel pada luka sunat dapat meningkatkan risiko infeksi.

Pastikan untuk membersihkan dengan lembut area sekitar luka setiap kali mengganti popok atau setelah bayi buang air kecil atau besar.

10. Hindari Pemberian Mandi dengan Air Panas

Saat membersihkan bayi, hindari mandi dengan air panas atau air yang terlalu dingin.

Baca Juga: Biaya Sunat Bayi Perempuan di Bidan, Terbaru 2023

Gunakan air hangat yang nyaman dan hindari menggosok luka sunat secara langsung.

Mandikan bayi dengan lembut menggunakan tangan atau kain lembut, dan hindari penggunaan spons atau sikat mandi yang kasar.

Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan