Meski Normal, Ini Cara Meningkatkan HB Ibu Hamil Agar Tumbuh Kembang Janin Bisa Lebih Optimal

By Shannon Leonette, Selasa, 5 Maret 2024 | 16:15 WIB
Jika Moms merasa HB rendah saat hamil, bisa langsung ikuti beberapa cara berikut ini untuk meningkatkannya. (Freepik.com)

Nakita.id - Bagaimana cara meningkatkan HB ibu hamil?

Moms harus tahu, HB rendah selama kehamilan itu umum terjadi.

Gejala yang dirasakan biasanya merasa lelah, kepala pusing, penglihatan kabur, mual muntah, bahkan ada perasaan akan pingsan.

Kemudian, tekanan darah Moms biasanya mencapai angka sekitar 90 mmHg lebih dari 60 mmHg.

Pada dasarnya, HB rendah pada ibu hamil disebabkan oleh faktor tingkat energi, kegugupan, gaya hidup, serta tingkat stres masing-masing Moms.

Selain itu, beberapa faktor lainnya adalah reaksi alergi, infeksi, terlalu banyak beristirahat, dehidrasi, malnutrisi, pendarahan di dalam, anemia, kondisi jantung, hingga gangguan endokrin.

Meski tidak menimbulkan masalah serius, Moms tetap harus waspada dengan HB rendah saat hamil.

Apalagi, jika masalah ini sering terjadi dan dapat berujung pada kurangnya aliran darah pada plasenta, sehingga menghambat tumbuh kembang bayi secara optimal.

Cara Meningkatkan HB Ibu Hamil

Melansir dari Ayu Health dan Pregnancy Birth & Baby, berikut adalah cara-cara yang dapat Moms lakukan untuk meningkatkan HB saat hamil.

- Perbanyak konsumsi buah, sayuran, dan gandum utuh

- Makan dengan porsi kecil setiap harinya

Baca Juga: Tekanan Darah Rendah saat Hamil, Kenali Penyebab dan Gejalanya Sejak Awal

- Hindari makanan tinggi yodium (garam), seperti makanan kemasan

- Minum banyak air putih

- Beristirahat yang cukup

- Hindari mengubah posisi secara mendadak, baik itu saat duduk maupun tidur.

- Sering memantau tekanan darah secara berkala setiap hari

- Kurangi stres dan cemas berlebihan

- Meminta bantuan dari pasangan, keluarga, atau teman dekat

Itu tadi beberapa cara meningkatkan HB saat hamil yang dapat Moms coba.

Apabila Moms sering mengalami tekanan darah rendah selama kehamilan, bisa jadi itu menandakan masalah komplikasi yang serius.

Oleh karena itu, sangat disarankan bagi Moms untuk menghubungi dokter kandungan atau bidan.

Terlebih, jika usia kehamilan masih terbilang muda tapi sering pingsan dan disertai pendarahan atau sakit perut yang parah, dimana bisa jadi menandakan kehamilan ektopik.

Baca Juga: Badan Menggigil saat Hamil, Salah Satu Penyebabnya Bisa karena Tekanan Darah Rendah