Pencairan Luasan Es Permukaan Bumi dan Kenaikan Permukaan Air Laut, IPA kelas X SMA Kurikulum Merdeka Edisi Revisi

By Ratnaningtyas Winahyu, Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB
Pencairan luasan es permukaan bumi dan kenaikan permukaan air laut, materi bab 7 IPA kelas X SMA Kurikulum Merdeka edisi revisi (Pixabay.com/makabera)

Nakita.id – Mata pelajaran IPA kelas X SMA Kurikulum Merdeka edisi revisi masih berada di bab 7.

Seperti diketahui, pada bab 7 ini, materi yang kita pelajari adalah mengenai potensi geotermal Indonesia.

Saat ini, kita tengah membahas subbab tentang gejala-gejala perubahan iklim.

Gejala yang akan dipelajari sekarang adalah pencairan luasan es permukaan bumi dan kenaikan permukaan air laut.

Berikut ini pembahasan selengkapnya.

3. Pencairan luasan es permukaan bumi dan kenaikan permukaan air laut

Mungkin kalian menganggap bahwa kutub bumi dan pegunungan es jauh dari Indonesia dan tidak memiliki pengaruh terhadap Indonesia.

Memang bagi masyarakat yang hidup di sekitar kutub dan pegunungan es mengalami dampak secara langsung, seperti banjir dan longsor di pegunungan es serta kurangnya kebutuhan air bersih di sekitar gletser.

Tetapi, bagi masyarakat yang tinggal di Indonesia, dampaknya tidak dirasakan secara langsung.

Banyak ancaman yang membayangi masyarakat Indonesia akibat pencairan es di kutub dan pegunungan es, misalnya tenggelamnya pulau-pulau kecil dan banjir rob.

Mengapa dikatakan pengurangan luasan es permukaan bumi?

Dalam buku Ilmu Pengetahuan Alam kelas X SMA Kurikulum Merdeka edisi revisi, dijelaskan bahwa bumi memiliki tempat-tempat yang terdapat hamparan es.

Baca Juga: Peningkatan Suhu Permukaan Air Laut sebagai Gejala Perubahan Iklim, Bab 7 IPA Kelas X SMA Kurikulum Merdeka Edisi Revisi