6 Tips Menyusui Lagi Setelah Berhenti, Beri yang Terbaik untuk Bayi

By Kirana Riyantika, Minggu, 16 Juni 2024 | 08:00 WIB
Menyusui setelah berhenti (Freepik)

- Tetap Tenang dan Sabar: Proses ini mungkin membutuhkan waktu dan kesabaran. Ingatkan diri Moms bahwa setiap langkah kecil adalah kemajuan.

- Dukungan Keluarga: Dapatkan dukungan dari pasangan, keluarga, atau teman. Dukungan emosional dari orang-orang terdekat sangat penting.

2. Stimulasi Produksi ASI

Produksi ASI adalah faktor kunci dalam menyusui kembali.

Ada beberapa cara untuk merangsang produksi ASI:

- Pumping: Gunakan pompa ASI secara teratur untuk merangsang produksi. Lakukan pumping setiap 2-3 jam sekali, termasuk di malam hari.

- Frekuensi Menyusui: Seringlah menyusui bayi Moms. Semakin sering payudara dikosongkan, semakin banyak ASI yang akan diproduksi.

- Kompres Hangat: Gunakan kompres hangat pada payudara sebelum menyusui atau pumping untuk membantu melancarkan aliran ASI.

3. Posisi dan Teknik Menyusui

Menemukan posisi yang nyaman dan teknik yang benar sangat penting untuk memastikan bayi Moms mendapatkan ASI dengan efektif:

- Posisi Bayi: Pastikan kepala bayi sejajar dengan tubuhnya, dengan hidung menghadap ke puting. Posisi ini membantu bayi menghisap dengan lebih efektif.

- Perlekatan yang Benar: Pastikan mulut bayi terbuka lebar dan menutupi sebagian besar areola, bukan hanya puting.

- Variasi Posisi: Cobalah berbagai posisi menyusui seperti cradle hold, football hold, atau side-lying position untuk menemukan yang paling nyaman.

 Baca Juga: Rekomendasi Pil KB yang Aman untuk Ibu Menyusui dan Pertimbangannya