Penyebab Flek Hitam saat Hamil, Tak Selalu karena Perubahan Hormon

By Aullia Rachma Puteri, Senin, 17 Juni 2024 | 07:00 WIB
Penyebab flek hitam saat hamil (Freepik.com)

Hindari produk yang mengandung wewangian, retinoid, dan asam salisilat, karena bahan-bahan ini dapat berisiko bagi janin. Sebaliknya, carilah produk yang mengandung bahan-bahan lembut seperti asam hialuronat, vitamin E, dan ekstrak tumbuhan alami yang dikenal aman untuk digunakan selama kehamilan.

3. Konsultasi dengan Dokter Kulit

Jika flek hitam semakin parah atau mengganggu, konsultasikan dengan dokter kulit. Dokter dapat merekomendasikan perawatan yang aman untuk mengatasi melasma selama kehamilan.

Beberapa perawatan yang mungkin direkomendasikan termasuk krim yang mengandung bahan-bahan seperti azelaic acid atau niacinamide, yang dikenal aman dan efektif untuk mengurangi hiperpigmentasi.

4. Perawatan Rumahan yang Alami

Beberapa wanita memilih untuk menggunakan perawatan rumahan yang alami untuk mengatasi flek hitam. Bahan-bahan alami seperti lidah buaya, madu, dan jus lemon sering digunakan karena sifatnya yang menenangkan dan kemampuannya untuk mencerahkan kulit.

Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mencoba perawatan rumahan ini untuk memastikan keamanannya.

5. Menghindari Pemicu Hiperpigmentasi

Selain melindungi kulit dari sinar matahari, hindari pemicu lain yang dapat memperburuk hiperpigmentasi.

Ini termasuk menghindari penggunaan produk yang mengandung bahan-bahan iritan, serta mengelola stres dengan baik, karena stres juga dapat mempengaruhi kondisi kulit.

Meskipun flek hitam selama kehamilan bisa menjadi masalah kosmetik yang mengganggu, penting untuk diingat bahwa kondisi ini umumnya bersifat sementara dan akan memudar setelah melahirkan.

Perubahan hormon yang terjadi selama kehamilan adalah hal yang alami dan tidak dapat dihindari, namun dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat dan perawatan yang aman, wanita hamil dapat mengurangi risiko dan keparahan melasma.

Jika Moms mengalami masalah hiperpigmentasi yang parah atau merasa khawatir, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan saran dan perawatan yang tepat. (*)

Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Flek Hitam dengan Bengkoang, Bisa Dipakai Masker