Nakita.id – Selama masa kehamilan, banyak mitos yang beredar mengenai makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil.
Salah satu mitos yang sering terdengar adalah ibu hamil dilarang makan belut.
Apakah mitos ini benar atau hanya sekadar cerita yang tidak berdasar?
Agar tidak simpang siur, yuk kita telaah lebih dalam mengenai hal ini.
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Mitos ibu hamil dilarang makan belut
Melansir dari berbagai sumber, inilah penjelasan mengenai makan belut saat hamil.
Kandungan gizi dalam belut
Belut adalah sumber protein hewani yang kaya akan nutrisi.
Dalam 100 gram belut, terdapat sekitar 18 gram protein, 11 gram lemak, dan berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin A, vitamin B, vitamin D, kalsium, fosfor, dan zat besi.
Protein yang terdapat dalam belut sangat baik untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin, sementara vitamin dan mineralnya dapat membantu menjaga kesehatan ibu hamil.
Mitos dan kekhawatiran
Mitos bahwa ibu hamil tidak boleh makan belut mungkin berasal dari kekhawatiran mengenai kandungan lemak dan kolesterol dalam belut.
Memang, belut mengandung lemak yang cukup tinggi, namun lemak tersebut sebagian besar adalah lemak tak jenuh yang baik untuk kesehatan.
Baca Juga: 9 Ciri-ciri Ibu Hamil Anak Laki-laki, Perhatikan Kondisi Kulit Wajah