Keracunan Massal di Bogor Makin Banyak, Status Naik Jadi KLB

By Aullia Rachma Puteri, Selasa, 4 Juni 2024 | 19:30 WIB
Keracunan massal di Bogor berstatus KLB (Freepik.com)

Data terbaru menunjukkan bahwa jumlah korban dugaan keracunan terus bertambah.

Per Selasa (4/6/2024), telah terjadi penambahan 19 orang korban.

Dari jumlah tersebut, 15 orang sedang mendapat perawatan di Puskesmas Cipaku.

Sementara itu, empat orang lainnya telah dirujuk ke rumah sakit.

Dengan demikian, total keseluruhan korban yang telah mengalami keracunan mencapai 93 orang.

Kondisi ini menegaskan pentingnya koordinasi antara pemerintah kota, lembaga kesehatan, dan masyarakat dalam menangani keadaan darurat seperti KLB keracunan makanan.

Respons yang cepat dan terkoordinasi merupakan kunci dalam meminimalkan dampak buruk yang mungkin timbul akibat kejadian ini.

Selain itu, investigasi menyeluruh juga perlu dilakukan untuk menemukan sumber keracunan dan mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan.

Pemerintah Kota Bogor telah menunjukkan keseriusannya dalam menangani kasus keracunan makanan ini sebagai sebuah KLB.

Semua langkah yang diambil bertujuan untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat yang terdampak, serta mencegah terjadinya dampak yang lebih luas.

Dalam situasi seperti ini, kolaborasi dan koordinasi antarinstansi serta partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci dalam mencapai penyelesaian yang efektif dan terukur. (*)

Baca Juga: Pertolongan Pertama Keracunan Makanan Basi, Ini Pertama yang Harus Dilakukan