70% Anak Indonesia Alami Putus Sekolah, Ini Alasannya Selain Tidak Bisa Bayar SPP

By Shannon Leonette, Kamis, 6 Juni 2024 | 10:30 WIB
Masih banyak anak Indonesia yang alami putus sekolah karena berbagai faktor selain tidak bisa bayar SPP sekolah. (Pixabay.com/akshayapatra)

Pentingnya Pendidikan Dasar untuk Tumbuh Kembang Anak

Kak Seto menyampaikan, ada empak hak dasar anak yang harus dipenuhi.

Diantaranya hak hidup, hak tumbuh kembang, hak perlindungan dari berbagai tindak kekerasan, serta hak partisipasi. Termasuk hak untuk didengar suaranya.

"Bentuk dari hak tumbuh kembang itu sendiri adalah bermain dengan gembira dan mendapatkan pendidikan," sebutnya tegas.

"Pendidikan ini sangat penting sekali, karena dengan pendidikan, maka tumbuh kembang anak jadi optimal dan anak bisa menjadi orang hebat di masa depannya," ungkapnya.

Menurutnya, jika hak anak untuk mendapatkan pendidikan tidak terpenuhi, maka anak bisa menjadi layu bagai bunga yang tidak bisa tumbuh berkembang secara optimal.

"Selain itu, cita-cita Generasi Emas Indonesia 2045 mungkin saja jadi tidak tercapai," kata Kak Seto menambahkan.

Arumi menambahkan juga bahwa Generasi Emas Indonesia 2045 ini menjadi PR yang besar, sehingga harus dimulai dari sekarang.

"Karena, kalau tidak dimulai dari sekarang, itu akan membuat standing point Indonesia di mata global luar biasa beda banget dibandingkan yang sekarang," tutupnya.

Di sisi lain, Drs. I Nyoman Rudi Kurniawan, M.T menjelaskan bahwa pendidikan dasar merupakan jenjang krusial dalam tumbuh kembang anak.

Sebab, anak memperoleh pengetahuan dasar, keterampilan, dan nilai-nilai yang akan membentuk karakternya di masa depan.

"Untuk itu, Kemendikbudristek mengeluarkan beberapa kebijakan yang salah satunya kebijakan Merdeka Belajar dan dikeluarkan untuk membantu terwujudnya sekolah yang kita cita-citakan dan dilakukan melalui program Gerakan Sekolah Sehat yang berfokus pada 5S, yaitu: Sehat Bergizi, Sehat Fisik, Sehat Imunisasi, Sehat Jiwa dan Sehat Lingkungan," papar Rudi selaku Direktur Sekolah Menengah Pertama, Kemendikbudristek.

Baca Juga: Bisa Menurunkan Risiko Kenakalan Remaja, Ini Pentingnya Sosok Dads Berperan Sama Mendidik Anak Untuk Perkembangan Kognitif dan Sikap