Apakah Ibu Menyusui yang Stres Dapat Berpengaruh pada Produksi ASI?

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Selasa, 11 Juni 2024 | 14:30 WIB
Pengaruh stres pada ibu menyusui (Freepik)

Nakita.id - Stres adalah respons alami tubuh terhadap berbagai tekanan dan tantangan.

Namun, bagi ibu menyusui, stres dapat memiliki dampak yang signifikan tidak hanya pada kesehatan mental dan fisik ibu, tetapi juga pada produksi dan kualitas ASI serta kesejahteraan bayi.

Artikel ini akan membahas pengaruh stres pada ibu menyusui dan cara mengelolanya untuk memastikan kesehatan yang optimal bagi ibu dan bayi.

Pengaruh Stres pada Ibu Menyusui

1. Pengaruh Stres pada Produksi ASI

Stres dapat mempengaruhi produksi ASI melalui beberapa mekanisme:

- Penurunan Hormon Oksitosin: Oksitosin adalah hormon yang bertanggung jawab untuk let-down reflex, yaitu proses di mana ASI mengalir dari kelenjar susu ke puting. Stres dapat mengurangi produksi oksitosin, sehingga menghambat aliran ASI.

- Penurunan Hormon Prolaktin: Prolaktin adalah hormon yang merangsang produksi ASI. Stres kronis dapat mengganggu pelepasan prolaktin, sehingga produksi ASI berkurang.

2. Kualitas ASI dan Nutrisi Bayi

Meskipun stres tidak secara langsung mengubah komposisi ASI, perubahan dalam pola makan dan kesehatan Moms akibat stres dapat mempengaruhi kualitas nutrisi yang diterima bayi.

Moms yang stres mungkin mengalami penurunan nafsu makan atau mengonsumsi makanan yang kurang bergizi, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi kualitas ASI.

3. Pengaruh pada Kesehatan Mental dan Fisik Moms

Stres berkepanjangan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan mental dan fisik pada ibu menyusui, termasuk:

- Kelelahan dan Insomnia: Stres dapat menyebabkan kelelahan dan gangguan tidur, yang pada gilirannya dapat mengurangi energi dan kemampuan ibu untuk merawat bayinya.

- Depresi dan Kecemasan: Ibu yang mengalami stres berisiko lebih tinggi mengalami depresi postpartum dan kecemasan, yang dapat mempengaruhi interaksi dan ikatan emosional dengan bayi.

Baca Juga: KB Implan untuk Ibu Menyusui: Berikut Kelebihan VS Kekurangan

4. Dampak pada Bayi

Stres pada ibu menyusui juga dapat berdampak langsung pada bayi:

- Penurunan Berat Badan Bayi: Jika stres mengurangi produksi ASI, bayi mungkin tidak mendapatkan cukup nutrisi, yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan mereka.

- Kecemasan dan Ketidaknyamanan pada Bayi: Bayi sangat peka terhadap emosi ibu mereka. Ibu yang stres dapat membuat bayi merasa cemas dan tidak nyaman, yang dapat mempengaruhi pola tidur dan makan bayi.

Cara Mengelola Stres bagi Ibu Menyusui

1. Mencari Dukungan Sosial

Mendapatkan dukungan dari keluarga, teman, dan kelompok ibu menyusui dapat membantu mengurangi perasaan stres. Berbagi pengalaman dan mendapatkan dukungan emosional dari orang lain dapat memberikan rasa nyaman dan mengurangi beban mental.

2. Melakukan Teknik Relaksasi

Teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, dan yoga dapat membantu mengurangi stres. Meluangkan waktu beberapa menit setiap hari untuk berlatih teknik ini dapat membantu ibu merasa lebih tenang dan rileks.

3. Menjaga Pola Makan yang Sehat

Pola makan yang sehat dan seimbang sangat penting bagi ibu menyusui. Makanan yang kaya nutrisi dapat membantu menjaga energi dan kesehatan ibu, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi stres.

4. Mengatur Waktu Istirahat

Istirahat yang cukup sangat penting untuk mengelola stres. Ibu menyusui perlu memastikan mereka mendapatkan cukup tidur dan istirahat, meskipun ini mungkin sulit dengan adanya bayi yang baru lahir. Membagi tugas dengan pasangan atau anggota keluarga lainnya dapat membantu mengurangi beban.

5. Konsultasi dengan Profesional Kesehatan

Jika stres menjadi berlebihan dan sulit diatasi, penting untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan, seperti dokter atau konselor. Mereka dapat memberikan saran dan intervensi yang sesuai untuk membantu mengelola stres dan menjaga kesehatan mental.

Kesimpulan

Stres dapat memiliki dampak signifikan pada ibu menyusui, mempengaruhi produksi dan kualitas ASI serta kesejahteraan Moms dan bayi.

Mengelola stres dengan efektif melalui dukungan sosial, teknik relaksasi, pola makan yang sehat, istirahat yang cukup, dan konsultasi dengan profesional kesehatan adalah langkah-langkah penting untuk memastikan Moms dan bayi tetap sehat dan bahagia.

Dengan mengatasi stres, ibu menyusui dapat memberikan ASI yang optimal dan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi.

Baca Juga: Mengatasi Mom Wrist pada Ibu Menyusui Serta Tips dan Perawatannya