BERITA POPULER: Efek Samping Menopause hingga Cara Mengurangi Keriput di Wajah di Usia 40-an

By Diah Puspita Ningrum, Senin, 29 Juli 2024 | 12:00 WIB
BERITA POPULER: Efek samping menopause hingga mengurangi keriput di wajah (Freepik)

Nakita.id - Berikut ini sejumlah berita terpopuler yang dirangkum oleh Nakita pada hari Senin (29/7/2024).

1. Efek Samping Menopause yang Belum Banyak Perempuan Tahu, Cek Moms!

Ada beberapa efek samping menopause yang belum banyak diketahui oleh perempuan. Ini penjelasannya. Menopause adalah fase alami dalam kehidupan seorang wanita yang menandai akhir dari siklus menstruasi.

Umumnya terjadi antara usia 45 hingga 55 tahun, menopause ditandai dengan penurunan produksi hormon estrogen dan progesteron oleh ovarium. Meskipun gejala umum seperti hot flashes, keringat malam, dan perubahan mood sering disebutkan, ada beberapa efek samping

1. Perubahan pada Kulit dan Rambut

Perubahan hormon selama menopause dapat berdampak pada kesehatan kulit dan rambut.

Penurunan kadar estrogen dapat menyebabkan kulit menjadi lebih kering dan kurang elastis, yang dapat meningkatkan risiko munculnya keriput.

Selain itu, rambut juga bisa menjadi lebih tipis dan rapuh. Beberapa wanita mungkin mengalami rambut rontok yang lebih signifikan selama periode ini.

2. Gangguan pada Kesehatan Mulut

Salah satu efek samping menopause yang kurang dikenal adalah dampaknya pada kesehatan mulut.

Baca selengkapnya di sini

Baca Juga: BERITA POPULER: Nama Bayi Laki-laki Kembar Nuansa Jepang hingga Mengatasi Ketiak Hitam Tanpa Laser

2. Manfaat Minum Air Rebusan Biji Pepaya Tak Main-main! Hati Jadi Sehat

Pepaya dikenal sebagai buah tropis yang kaya akan nutrisi, seperti vitamin C, vitamin A, dan serat. Namun, banyak orang yang tidak mengetahui bahwa biji pepaya juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Salah satu cara memanfaatkannya adalah dengan mengonsumsi air rebusan biji pepaya.

1. Kandungan Nutrisi Biji Pepaya

Biji pepaya mengandung berbagai senyawa aktif yang bermanfaat bagi kesehatan, termasuk alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, dan polifenol.

Selain itu, biji pepaya juga mengandung protein, lemak sehat, dan serat.

Senyawa-senyawa ini memiliki potensi untuk mendukung berbagai fungsi tubuh dan mencegah penyakit.

2. Manfaat Kesehatan dari Air Rebusan Biji Pepaya

Biji pepaya kaya akan polifenol dan flavonoid, dua jenis antioksidan yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.

Antioksidan ini dapat mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung dengan mengurangi peradangan dan menetralkan radikal bebas. Air rebusan biji pepaya dikenal memiliki efek pencernaan yang baik.

Enzim papain yang ada dalam biji pepaya dapat membantu mencerna protein lebih efisien, mengurangi gejala gangguan pencernaan seperti sembelit dan kembung.

Baca selengkapnya di sini

Baca Juga: BERITA POPULER: Menghilangkan Uban Secara Permanen hingga Tips Memperbaiki Jam Tidur Anak

3. Cara Mengurangi Keriput di Wajah Saat Mulai Masuk Usia 40-an

Bagaimana cara mengurangi keriput di wajah saat mulai masuk usia 40-an? Ini tips yang harus Moms tahu. Memasuki usia 40-an sering kali diiringi dengan munculnya tanda-tanda penuaan, termasuk keriput di wajah.

Ini adalah proses alami yang terjadi karena penurunan produksi kolagen dan elastin, protein yang menjaga kulit tetap kencang dan elastis. Namun, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi keriput di wajah dan mempertahankan penampilan yang segar dan muda.

Berikut adalah beberapa metode yang efektif untuk mengurangi keriput di wajah saat mulai masuk usia 40-an.

1. Perawatan Kulit dengan Produk yang Tepat

a. Pembersih Wajah

Menggunakan pembersih wajah yang lembut dan sesuai dengan jenis kulit sangat penting. Pembersih yang keras dapat menghilangkan minyak alami kulit dan mempercepat proses penuaan.

Pilihlah pembersih yang mengandung bahan-bahan seperti asam hialuronat, gliserin, atau ceramides untuk menjaga kelembapan kulit.

b. Pelembap

Pelembap adalah kunci untuk menjaga kulit tetap lembut dan kenyal. Pilih pelembap yang mengandung bahan-bahan anti-penuaan seperti retinol, peptida, atau niacinamide.

Baca selengkapnya di sini

Baca Juga: BERITA POPULER: Alasan Ruben Onsu dan Sarwendah Bercerai hingga Curhat dengan Lawan Jenis Bisa Picu Perselingkuhan

4. Rumah Tangga Harmonis dengan Menjadi Istri Disayang Suami, Caranya?

Menjadi istri yang disayang oleh suami adalah harapan setiap wanita yang menikah. Sebagai pasangan hidup, hubungan yang harmonis dan penuh kasih sayang sangat penting untuk membina rumah tangga yang bahagia dan langgeng. Berikut adalah beberapa tips dan panduan untuk menjadi istri yang disayang suami:

1. Cintai dan Hargai Diri Sendiri

Sebelum mencintai orang lain, penting untuk mencintai dan menghargai diri sendiri. Miliki rasa percaya diri dan cintai diri Anda apa adanya.

Ketika Anda mencintai diri sendiri, Anda akan menjadi istri yang lebih bahagia dan menarik bagi suami Anda.

2. Saling Menghargai dan Mendukung

Saling menghargai adalah kunci dalam hubungan yang sehat. Hormati pendapat dan keputusan suami Anda. Dukung impian dan tujuannya, dan selalu ada untuk memberikan dukungan moral ketika dibutuhkan.

3. Dengarkan dengan Aktif

Berikan perhatian penuh saat suami berbicara. Dengarkan dengan aktif dan tunjukkan minat pada apa yang dia ceritakan.

Ini menunjukkan bahwa Anda menghargai perasaannya dan memberi perhatian pada apa yang dia katakan.'

Baca selengkapnya di sini 

Baca Juga: BERITA POPULER: Pekerjaan Dali Wassink hingga Tips Membuat Rambut Panjang dengan Cepat

5. Cara Menjaga Kesehatan Payudara Saat Menyusui, Ini Solusi Jika Lecet

Menjaga kesehatan payudara di masa menyusui adalah hal penting yang harus diperhatikan oleh semua ibu. Menyusui adalah fase penting dalam kehidupan ibu dan bayi.

Selama masa menyusui, kesehatan payudara sangat penting untuk memastikan bahwa bayi menerima nutrisi yang cukup dan untuk menjaga kenyamanan ibu.

Menjaga kesehatan payudara selama menyusui memerlukan perhatian khusus dan pemahaman tentang berbagai aspek perawatan. Berikut adalah beberapa cara efektif untuk menjaga kesehatan payudara selama masa menyusui.

1. Menjaga Kebersihan Payudara

Kebersihan payudara adalah langkah pertama dan paling dasar dalam menjaga kesehatan payudara selama menyusui. Bakteri dan kotoran dapat menyebabkan infeksi jika tidak dibersihkan dengan baik.

Tips:

- Cuci tangan sebelum menyentuh payudara atau menyusui bayi.

- Bersihkan puting dan areola dengan air hangat sebelum dan setelah menyusui. Hindari penggunaan sabun yang dapat mengeringkan kulit.

- Ganti bantalan payudara secara teratur untuk menjaga kebersihan dan mencegah kelembaban berlebih yang bisa menyebabkan iritasi.

Baca selengkapnya di sini 

Baca Juga: BERITA POPULER: Cara Memilih Bahan Seprai yang Bagus untuk Kulit hingga Nama Bayi Perempuan Awalan Huruf Z Beserta Arti