Puasa Ayyamul Bidh Bulan September Hari Terakhir, Apa Artinya?

By Aullia Rachma Puteri, Kamis, 19 September 2024 | 11:45 WIB
puasa ayyamul bidh bulan September Hari Terakhir, Apa Artinya? (Freepik)

(HR. An-Nasa’i dan Ibnu Hibban)

Puasa Ayyamul Bidh termasuk dalam puasa sunnah yang dianjurkan bagi umat Islam, baik laki-laki maupun perempuan.

Keutamaan puasa ini disebut dapat memberikan pahala besar dan manfaat spiritual, serta membantu umat dalam menjaga kedisiplinan dan keseimbangan spiritual.

Sebutan "Ayyamul Bidh" yang berarti "hari-hari putih" bukan tanpa alasan. Nama tersebut berasal dari kondisi langit yang sangat terang selama tiga hari tersebut.

Pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah, bulan berada dalam fase purnama, memancarkan cahaya yang begitu terang di malam hari.

Ini memberikan kesan "putih" pada malam-malam tersebut, sehingga disebut "hari-hari putih".

Cahaya bulan yang terang pada hari-hari tersebut juga memberikan simbolisme dalam makna spiritual.

Dalam ajaran Islam, cahaya sering dikaitkan dengan hidayah (petunjuk) dari Allah SWT.

Melakukan ibadah puasa pada hari-hari yang dipenuhi cahaya bulan purnama ini diharapkan bisa memberikan pencerahan spiritual bagi yang menjalankannya.

Manfaat Puasa Ayyamul Bidh

Melaksanakan puasa Ayyamul Bidh membawa banyak keutamaan, baik dari segi spiritual maupun kesehatan. Berikut adalah beberapa keutamaan puasa Ayyamul Bidh:

Baca Juga: Amalan Sunnah Iduladha dan Amalan Saat Hari Tasyrik, Salah Satunya Puasa

1. Pahala Setara Puasa Setahun Penuh

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Amr RA, Rasulullah SAW bersabda: