Kenali Tanda-tandanya, Ini Cara Mengatasi Burnout karena Mengasuh Anak

By Diah Puspita Ningrum, Selasa, 1 Oktober 2024 | 17:00 WIB
Cara mengatasi burnout saat mengasuh anak (Freepik)

- Kesulitan tidur: Burnout sering kali membuat orang tua kesulitan tidur, baik karena terlalu banyak pikiran atau merasa cemas.

- Kurangnya motivasi: Tugas sehari-hari terasa sangat berat, dan motivasi untuk menyelesaikan pekerjaan menurun.

Jika Moms mengalami tanda-tanda ini, kemungkinan besar Moms sedang mengalami burnout. Setelah mengenali burnout, Moms bisa mulai mencari solusi untuk mengatasinya.

2. Berbagi Tanggung Jawab

Salah satu penyebab utama burnout dalam mengasuh anak adalah beban tanggung jawab yang terlalu berat.

Banyak orang tua, terutama ibu, merasa bahwa mereka harus mengurus semua hal sendiri.

Namun, tidak ada salahnya meminta bantuan. Jika Moms tinggal bersama pasangan, coba diskusikan cara membagi tanggung jawab lebih adil, seperti mengatur giliran dalam mengurus anak atau melakukan pekerjaan rumah.

Selain pasangan, jangan ragu untuk meminta bantuan dari keluarga besar atau teman.

Moms juga bisa mempertimbangkan untuk mempekerjakan asisten rumah tangga atau menggunakan jasa pengasuh anak jika situasi memungkinkan.

Ingat, meminta bantuan bukan berarti Moms kurang mampu sebagai orang tua.

Justru, ini menunjukkan bahwa Moms paham akan batasan Moms dan berusaha menjaga kesehatan diri demi keluarga.

3. Manfaatkan Waktu Istirahat

Meskipun mengasuh anak bisa terasa seperti pekerjaan tanpa henti, mengambil waktu istirahat adalah hal yang sangat penting.

Baca Juga: Waspadai Jika Merasa Terlalu Lelah, Ini Tanda Parental Burnout pada Orangtua