Kenali Tanda-tandanya, Ini Cara Mengatasi Burnout karena Mengasuh Anak

By Diah Puspita Ningrum, Selasa, 1 Oktober 2024 | 17:00 WIB
Cara mengatasi burnout saat mengasuh anak (Freepik)

Pastikan Moms mendapatkan tidur yang cukup, meskipun terkadang sulit dilakukan.

Tidur yang baik sangat penting untuk memulihkan energi dan menjaga kesehatan mental.

Selain itu, jangan lupa untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan berolahraga secara teratur.

Aktivitas fisik dapat membantu melepaskan hormon endorfin yang dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.

Olahraga ringan seperti yoga atau berjalan kaki bisa menjadi pilihan yang baik bagi orang tua yang sibuk.

6. Bicarakan dengan Orang Lain

Salah satu cara paling efektif untuk mengatasi burnout adalah berbicara dengan orang lain tentang apa yang Moms rasakan.

Jangan ragu untuk membuka diri kepada pasangan, teman, atau anggota keluarga tentang tekanan yang Moms alami.

Terkadang, hanya dengan berbagi cerita bisa membantu mengurangi beban emosional.

Jika Moms merasa perlu, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional seperti konselor atau terapis.

Mereka dapat membantu memberikan pandangan baru dan strategi untuk mengelola stres dan burnout.

7. Cari Aktivitas yang Membawa Kebahagiaan

Burnout sering kali membuat Moms kehilangan kesenangan dalam aktivitas yang dulu menyenangkan.

Baca Juga: Suami Idaman! Yakub Hasibuan Bantu Jessica Mila Urus Anak Pertama, 'Enggak Terasa'

Oleh karena itu, penting untuk menyisihkan waktu untuk melakukan hal-hal yang membuat Moms bahagia.

Cobalah untuk menemukan kembali hobi atau aktivitas yang Moms sukai sebelum menjadi orang tua, seperti berkebun, menulis, atau mendengarkan musik.

Jika tidak bisa meluangkan banyak waktu, cobalah untuk mengintegrasikan aktivitas ini ke dalam rutinitas harian Moms.

Misalnya, mendengarkan musik favorit saat memasak atau melakukan hobi ringan seperti merajut saat anak tidur.

Ingat, anak-anak membutuhkan kasih sayang, perhatian, dan pengertian, bukan kesempurnaan.

Dengan bersikap lebih realistis terhadap diri sendiri dan peran sebagai orang tua, Moms dapat mengurangi tekanan yang menyebabkan burnout.