Cara Memaksimalkan Perkembangan Otot, Lemak, Dan Tulang Anak

By Ipoel , Kamis, 28 Februari 2013 | 04:00 WIB
Otot, Lemak, Dan Tulang Batita (Ipoel )

Pada semua anak, ubun-ubun baru menutup sempurna di usia 2 tahun.

Selain tumbuh mengeras dan memanjang, tulang berubah berdasarkan tingkat kalsifikasinya (proses terbentuknya kalsium).

Dr. Tanya Byron MSc.Psych.D dalam bukunya Your Child Year by Year (Dorling Kindersley Limited, London, 2008) menyebutkan, foto sinar X (rontgen) pada tangan dan pergelangan anak batita dapat memberikan perkiraan “usia tulang”.

Tulang panjang seperti tulang paha, tumbuh dari “pusat” yang terdapat di setiap ujung tulang yang berasal dari tulang rawan.

Anak batita sehat memiliki usia tulang yang sama dengan usia kronologisnya.

Tulangnya kuat dan hanya akan patah jika mengalami tekanan yang sangat keras seperti jatuh dari pohon.

Namun, tulangnya masih akan tumbuh dan lebih cepat pulih dibandingkan orang dewasa.

Pertumbuhan tulang membutuhkan pola makan yang sehat, khususnya yang mencakup asupan harian kalsium.

Agar pembentukan tulang jadi sempurna, asupan kalsium harus dibarengi dengan kecukupan vitamin C yang membantu penyerapan kalsium ke dalam tubuh, disamping vitamin D dari sinar matahari pagi, mineral fosfor dan magnesium.