Nakita.id - Dalam masa tumbuh kembangnya, salah satu kebiasaan yang kerap dilakukan anak adalah memasukkan segala sesuatu dalam mulut.
Kebiasaan ini rupanya merupakan fase perkembangan anak, yang kerap disebut fase oral.
Di usia yang masih sangat muda, mulanya bayi akan memasukkan jari dalam mulut yang kemudian berlanjut dengan segala sesuatu yang bisa ia letakkan dalam mulutnya.
Berdasarkan teori perkembangan psikologi oleh Sigmund Freud, kebiasaan anak memasukan tangan ke dalam mulut ini dikatakan normal jika dilakukan hingga anak berusia 18 bulan.
BACA JUGA: Berat Badan Bayi Rendah? Inilah MPASI yang Dapat Meningkatkannya Moms!
Hal ini menyiratkan pertanda bahwa Si Kecil sedang bersemangat untuk mengeksplorasi hal yang ada di sekitarnya.
Dengan mengemut sesuatu, bayi akan belajar mengenai rasa, bentuk dan tekstur dari benda yang ia genggam di tangan mungilnya.
Namun, jika hal ini berlangsung dalam waktu lama penting bagi Moms untuk mengawasi dengan melakukan kiat berikut ini:
Jangan dimarahi
Bayi meletakkah sesuatu di mulutnya karena penasaran, selain itu aktivitas ini memberikan rasa aman dan nyaman bagi anak.
Untuk itu, jangan memarahi ketika anak memulai hal ini karena hal itu akan mengintimidasi Si Kecil dan membuatnya tak bersemangat untuk mempelajari hal yang ada di sekitarnya.
BACA JUGA: Ini Tandanya Jika Kita Sudah Menjadi Orangtua yang Baik untuk Anak
Sebaliknya, tarik perlahan tangan anak dan berikan kegiatan lain yang membuatnya lupa akan kebiasaan memasukkan benda dalam mulut.
Misalnya mengajaknya tos, tepuk tangan, bermain, atau memberinya biskuit.
Jauhkan Si Kecil dari benda berbahaya
Karena proses belajar, otomatis bayi akan memasukan benda apapun tanpa memikirkan dampaknya.
Untuk itu, pastikan Moms sudah memeriksa dengan seksama dan menjauhkan hal yang berbahaya bagi bayi seperti benda berukuran kecil dan tajam yang bisa mengancam keselamatan bayi.
Perlahan kenali kata tidak
Seiring usianya yang bertambah, Moms dapat mengajari anak untuk berhenti melakukan aktivitasnya memasukkan jari atau benda dalam mulut.
Berikan contoh bahwa memasukkan sesuatu dalam mulut tidak baik.
Hal ini tentu membutuhkan waktu dan pengulangan, sehingga penting bagi Moms bersabar dalam melakukannya dan ajarkan dengan cara yang menyenangkan.
BACA JUGA: Susah Hamil? Mulai Sekarang Lakukan Pola Makan yang Tepat Ini
Berikan mainan teether khusus bayi
Fase oral menjadi momen yang sangat penting dalam masa pertumbuhan bayi, disini ia akan memahami apa yang ada di sekitarnya melalui mulut.
Terkadang, sebab lain bayi meletakkan segala sesuatu di mulutnya karena dia sedang tumbuh gigi.
Dengan demikian, Moms bisa memberikannya mainan teether bayi yang aman untuknya belajar.
Jika dalam proses ini Si Kecil kaget atau sedih saat Moms melarangnya, berikan pelukan penuh kasih sayang pada anak sehingga perlahan ia akan belajar menghentikan kebiasaannya.