Ini Kata Pakar Kenapa Tak Boleh Melewatkan Waktu Sahur

By Soesanti Harini Hartono, Jumat, 25 Mei 2018 | 19:16 WIB
Melewatkan sahur dengan hanya mengandalkan banyak makan saat berbuka puasa, sangat tidak dianjurkan. (Kompas.com)

 

Nakita.id.- Dengan alasan mengantuk atau masih kenyang makanan berbuka, tak sedikit Moms dan Dads yang melewatkan makan sahur saat puasa Ramadan.

Atau, kalaupun bangun untuk sahur, hanya mengonsumsi segelas teh manis lalu kudapan ringan. Moms dan Dads berpikir, apa yang dimakan dan diminum  sudah cukup untuk “menganjal” tubuh seharian.

BACA JUGA: Pilih Camilan di Bulan Puasa Tanpa Perlu Khawatir Berat Badan Naik

Padahal, melewatkan sahur dengan hanya mengandalkan banyak makan saat berbuka puasa, sangat tidak dianjurkan.

Kebiasaan makan yang buruk seperti begini harus dihindari selama bulan Ramadan guna memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang tepat dan sehat.

Ahli Nutrisi dari Amerika, Rashi Chowdhary, mengatakan,"Bangun di waktu sahur dengan makan yang cukup akan memberi tubuh bahan bakar untuk setengah hari."

Makan di waktu sahur juga mencegah kita dari dehidrasi, bau mulut, dan masalah pencernaan.

BACA JUGA: Sedang Batuk? Selain Gorengan Hindari Makanan dan Minuman Ini, Moms

"Makan beragam jenis makanan saat sahur membantu kita mendapatkan nutrisi yang membuat tubuh kuat selama beberapa jam," kata Rashi dikutip dari The National AE.