Cara Orangtua Peka dan Responsif Pada Kebutuhan Anak

By Ipoel , Selasa, 5 Maret 2013 | 06:00 WIB
Ilustrasi orangtua mendampingi anak sekolah di rumah saja. (Freepik)

Ajaklah anak untuk membicarakan masalahnya, mengapa ia mengatakan cerita yang tak sesuai dengan kenyataan, misalnya.

Jelaskan mengapa anak tidak boleh melakukannya lagi.

Jika anak mengadu karena ingin lepas tangan dari permasalahan dan menyerahkannya kepada orang lain, maka latih dia untuk menyelesaikan masalah sesuai kemampuannya.

Misal, “Bu, tadi Kakak tendang-tendang aku.” Orangtua bisa menanyakan, ”Waktu Kakak menendang, apa yang kamu lakukan?”

Dengan begitu, anak jadi tahu bahwa ia harus bisa mengatasi masalah dengan caranya sendiri.

Misal, ketika ada temannya menyerobot antrean, anak bisa bilang pada si teman, “Hai, antre dong!”

Dengan diajarkan dan dilatih seperti itu, jika suatu ketika anak menemui kejadian serupa dia akan mencoba mengatasi masalahnya tanpa harus mengadu pada orang lain.

Jika perilaku mengadu anak muncul akibat peniruan terhadap orangtua, mulai sekarang berubahlah.

Bagaimanapun juga anak akan belajar dari contoh yang ada di lingkungannya.