Nakita.id - Menjelang Hari Raya Idul Fitri atau lebaran memang tak pernah luput dari berbagai makanan lezat namun berlemak, seperti ketupat, kue-kue kering dan juga es sirup segar.
Berbagai menu makanan tersebut tentu saja sangat menggoda, sehingga membuat Ibu tergoda untuk segera menyantapnya.Namun, Ibu hamil seringkali harus menahan keinginan untuk menyantap semua makanan tersebut untuk menjaga agar kondisi tubuh tetap sehat dan berat badan tidak melonjak naik.
BACA JUGA : Berbagi Pengalaman Hamil Anak Pertama, Vicky Shu Banjir PujianBerbagi Pengalaman Hamil Anak Pertama, Vicky Shu Banjir Pujian
Ditambah lagi, lebaran juga lekat dengan suasana liburan, yang mana Ibu dapat menyantap berbagai makanan. Hal itulah yang tanpa disadari menjadi penyebab melonjaknya berat badan Ibu hamil selama lebaran.
Bukan hanya berat badan, kadar kolesterol pun juga akan cenderung naik yang tentunya sangat berbahaya untuk kesehatan Ibu dan juga janin.Menurut seorang fitness trainer, Steve Cook, banyak orang yang merasa sulit bertahan menjalankan gaya hidup sehat selama liburan, yang memang tak lepas dari lebaran.
Bahkan, untuk melangkahkan kaki menuju tempat berolahraga di dalam hotel pun terasa sulit.
Tapi, ada solusi untuk itu. Berikut tip menjaga berat badan ibu hamil saat lebaran:1. Jalan kaki
Jika Ibu tinggal di Jakarta, tentunya Ibu akan sulit untuk menemukan ruang yang nyaman bagi pejalan kaki.
Bahkan, tak jarang trotoar untuk pejalan kaki dipenuhi oleh antrian motor-motor yang berusaha melewati padatnya lalu lintas kota.
Karena itu, jika kota tempat berlibur Ibu termasuk kota yang bebas asap polusi dan nyaman untuk berjalan kaki, nikmatilah.
Ibu bisa berjalan setiap hari dengan menghirup udara segar.
Hal tersebut juga baik untuk kesehatan Ibu dan juga si kecil.