Pastikan Ini Sebelum Mengeluh Lapar, Jangan Sampai Diet Gagal, Moms!

By Nia Lara Sari, Senin, 18 Juni 2018 | 14:30 WIB
Kenali rasa lapar Anda ()

 

Nakita.id - Seusai berolahraga, apalagi tergolong berat, rasa lapar biasanya akan muncul.

Maklum saja, banyak energi yang dibakar ketika berolahraga.

BACA JUGA: Kenali ‘Emotional Eating’ Kebiasaan Buruk Makan yang Sering Terjadi

Selain itu, menjelang menstruasi, kebanyakan perempuan juga sering mengalami rasa lapar.

Namun, ketika kita merasa lapar tanpa alasan yang jelas, besar kemungkinan ada sesuatu yang terjadi dalam tubuh.

Menurut Maggie Moon, RD, nutrisionis di Los Angeles dan pemilik Everyday Healthy Eating, lapar adalah kebutuhan fisiologis untuk kalori, air, dan garam, dipicu oleh beragam faktor seperti diet, hormon nafsu makan, maupun faktor emosional seperti stres.

 Sebelum kita memutuskan untuk menyantap banyak makanan dan menyalahkan rasa lapar, cobalah untuk memastikannya terlebih dahulu.

Sudahkah Moms minum segelas air satu jam terakhir?

Rasa haus dan lapar sering rancu. Menurut data dari Institute for Integrative Nutrition, 37 % orang Amerika salah mengartikan rasa haus sebagai rasa lapar.

Sementara itu, penelitian di University of Washington menemukan, satu gelas air bisa mengatasi rasa lapar yang timbul tengah malam.

Kalau Moms belum minum segelas air satu jam belakangan ini, minumlah perlahan-lahan.

Kalau 15 menit kemudian masih merasa lapar, berarti Moms benar-benar butuh makan. Jadi makanlah.

BACA JUGA: Kenali ‘Emotional Eating’ Kebiasaan Buruk Makan yang Sering Terjadi

Seberapa sering rasa lapar itu muncul?

Rasa lapar fisik merupakan proses yang terjadi secara teratur dan bertahap.

Sedangkan lapar emosional bisa timbul kapan saja.

Kalau tiba-tiba Moms merasa ingin makan, itu berarti otak yang berbicara, bukan perut.

Coba lakukan hal-hal lain yang bisa mengalihkan pikiran dari makanan.

Biasanya tipe lapar emosional seperti ini akan hilang dalam 10 menit.

Kalau bisa menyibukkan diri, dijamin kita akan lupa makan.

Selain itu, saat merasa lapar emosional, kita cenderung memasukkan makanan ke mulut seperti robot.

BACA JUGA: Pizza Mi, Penyelamat Cepat Saat Lapar yang Mudah Dibuat

Saat berhenti, kita akan terkejut menyadari apa dan berapa yang telah masuk ke mulut.

Nah karena itu amati apa yang sungguh-sungguh kita rasakan dan cobalah untuk mengatasinya.

Jangan mengemil hanya untuk menenangkan diri.

Karena saat mulut terus mengunyah sampai otak puas, kita tidak akan sadar ratusan kalori telah masuk ke tubuh.

Rencana diet pun akan gagal.