Bukan Hanya Makanan Tinggi Gula, Polusi Udara Juga Tingkatkan Risiko Penyakit Diabetes

By Fadhila Afifah, Senin, 2 Juli 2018 | 21:02 WIB
Para ilmuan meneliti tentang paparan polusi udara dengan peningkatan risikodiabetes (iStockphoto)

Ini dapat memengaruhi konversi glukosa darah menjadi energi yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko diabetes.

Sementara penelitian sebelumnya telah mencoba menghubungkan penyakit itu dengan polusi udara, kertas baru mengumpulkan data dan menghitung beban global.

BACA JUGA: Ketagihan Pencet Bubble Warp, Ternyata Ada Arti dan Fakta Ilmiahnya Lo

Dalam skala global, polusi udara diperkirakan telah menyumbang 14% dari semua kasus diabetes baru pada tahun 2016, yang berarti sekitar 3,2 juta kasus diabetes baru tahun itu.

Negara berpenghasilan rendah seperti India menghadapi risiko tertentu karena lebih sedikit sumber daya untuk menciptakan dan mempertahankan kebijakan udara bersih.

Negara-negara yang dilanda kemiskinan (seperti Afghanistan, Papua New Guinea, dan Guyana) juga menghadapi risiko yang lebih tinggi.

BACA JUGA: Meski Tak Sedarah, Para Artis Ini Justru Disayangi Anak Sambungnya

Negara-negara kaya (seperti Perancis, Finlandia, dan Islandia) menghadapi risiko rendah, dan Amerika Serikat menghadapi risiko sedang.

Di antara orang Amerika, 150.000 kasus baru diabetes per tahun dikaitkan dengan polusi udara sementara sekitar 350.000 tahun hidup sehat hilang setiap tahunnya.

Wah Moms, mengetahui fakta ini, yuk mulai aware dengan polusi udara di sekitar.

Setidaknya kenakan masker untuk melindungi diri dari polusi.