Minum Air dalam Kemasan Botol Plastik Berisiko Untuk Ibu Hamil dan Janin, Ini Sebabnya!

By Poetri Hanzani, Rabu, 29 Agustus 2018 | 16:47 WIB
Bahaya minum air dalam kemasan botol plastik untuk ibu hamil dan janin dalam kandungan (pixabay/Engin_Akyurt )

Nakita.id - Setiap ibu hamil, wajib mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi untuk kesehatan sang ibu dan janin dalam kandungan.

Namun, selain meningkatkan asupan nutrisi, juga perlu minum lebih banyak air selama kehamilan.

Seperti Moms ketahui, air membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan membantu pertumbuhan yang tepat untuk bayi.

Oleh karena itu, minum air secara teratur sangat penting bagi ibu hamil.

Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, terkadang ibu hamil memilih minum air di dalam kemasan karena lebih praktis dan mudah dibawa kemana saja.

BACA JUGA: Memakai Botol Plastik Saat Hamil Bisa Membuat Anak Obesitas

Akan tetapi, Moms perlu memperhatikan kualitas air yang dikonsumsi.

Melansir dari momjunction, minum dari botol air plastik dapat membahayakan ibu hamil.

Hal ini karena adanya senyawa organik berbahaya bernama Bisphenol A (BPA) dari botol plastik tersebut.

Paparan BPA selama fase kehamilan, dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan termasuk keguguran.

Bahkan, beberapa efek buruk lainnya dari BPA juga dapat menyebabkan masalah kesehatan pada ibu hamil, diantaranya:

- Paparan BPA, selain dapat meningkatkan risiko keguguran juga menyebabkan peningkatan risiko kelahiran prematur.

BACA JUGA: Kenali Gejala Kanker Prostat Awal Hingga Stadium Lanjut, Jarang Disadari!

- BPA mempengaruhi pertumbuhan intrauterine janin.

- Meningkatkan kemungkinan ibu menderita diabetes tipe 2.

- Meningkatkan risiko preeklamsia.

Tidak hanya itu, studi juga dilakukan pada hewan, di mana hasilnya menunjukkan paparan BPA selama kehamilan dapat menyebabkan 70-100% hilangnya sinapsis saraf di tulang belakang dan bagian hippocampus otak, karena pemblokiran estrogen normal dan aktivitas androgen.

Penurunan kognitif, depresi, dan skizofrenia adalah beberapa kondisi yang menyertai kehilangan sinapsis saraf yang serupa.

Sementara itu, sebagian besar dokter kandungan menyarankan pasien mereka untuk mengonsumsi air keran murni daripada minum air kemasan.

BACA JUGA: Telah Bersama 16 Tahun Lamanya, Istri Ernest Prakasa Unggah Pesan Romantis

Berikut ini beberapa alasan mengapa air keran lebih baik daripada air dalam botol kemasan: 

- Kemurnian air botol dan sumbernya tidak jelas.

- Air botolan juga bisa mengandung bahan kimia terlarut yang masuk ke dalam air, dengan berlalunya waktu dan menyebabkan penyakit berbahaya.

- Kontaminasi air dapat terjadi selama proses pembotolan.

Selain masalah kesehatan yang berkaitan dengan kualitas air, botol plastiknya juga dapat meningkatkan pencemaran lingkungan.

Oleh karena itu, usahakan ibu hamil memilih air minum kemasan yang bebas BPA.

Cobalah untuk memilih air kemasan dari produsen terkenal, dan hindari paparan BPA demi kesehatan dan keamanan Moms serta janin dalam kandungan.

BACA JUGA: 10 Kebiasaan Ini Selalu Dilakukan Pasangan Bahagia, Moms dan Dads Termasuk?