Ini Penjelasannya Mengapa Kotoran Baunya Sangat Menyengat Saat BAB

By Soesanti Harini Hartono, Jumat, 31 Agustus 2018 | 18:54 WIB
Selain memengaruhi bau kotoran, asupan makanan yang dikonsumsi memengaruhi lancar atau tidaknya proses pencernaan. (cnet.com)

Nakita.id.- Mana ada kotoran (BAB) yang tidak bau ya, Moms. Tapi,  pasti ada satu momen yang Moms rasakan ketika kotoran yang kita buang, sangat bau, berkali-kali lipat lebih bau dari biasanya.

Sampai-sampai, aroma tak sedap tersebut masih tercium meski sudah buang air besar selama beberapa menit lalu.

Hal semacam ini, pasti akan membuat Moms bertanya-tanya. Jangankan orang lain, kita saja yang menciumnya tidak tahan.

BACA JUGA: Ada-ada Saja, Tren Konsumsi Pil Glitter Agar Feses Berkilauan!

Rupanya, ada alasan mengapa kotoran yang kita buang saat BAB itu bau.

Itu semua bermula dari asupan yang kita konsumsi sehari-hari. Jenis makanan bisa menentukan bau atau tidaknya kotoran Moms.

Selain memengaruhi bau kotoran, asupan makanan yang dikonsumsi memengaruhi lancar atau tidaknya proses pencernaan.

Ini pun sangat berpengaruh pada kesehatan Moms.

Seperti dikutip dari laman Shape.com, Kamis (30/8/2018), berikut 4 alasan mengapa kotoran seseorang sangat bau saat BAB:

1. Mengonsumsi makanan bergas dan berempah

Ketika Moms terlalu banyak mengonsumsi sulfur, seperti daging, susu hingga bawang putih, usus akan bekerja lembur untuk mencerna makanan itu.

Sehingga, proses yang terjadi dalam rentan waktu cukup lama ini akan menghasilkan gas yang membuat kotoran Moms semakin bau.

"Bahkan, meski telah terjadi proses pencernaan yang sangat normal, kotoran yang keluar akan sangat bau karena pengaruh makanan tersebut," ujar Anish Sheth, M.D dari Centre of Motility and Gastrointestinal di Mount Sinai Hospital

BACA JUGA: 8 Alasan Kita Butuh Pelukan Setiap Hari, Salah Satunya Bikin Sehat

2. Terlalu banyak makan junk food

Menurut Gina Sam, M.D, Direktur Pusat Motilitas Gastrointestinal di Mount Sinai Hospital, mengonsumsi junk food dapat membuat kotoran Moms lebih berbau.

Semakin banyak Moms mengonsumi makanan ini, maka semakin banyak gas pencernaan yang dihasilkan.

Gas ini lah yang akan membuat kotoran yang masih berada di usus dapat menghasilkan bau berkali-kali lipat.

3. Sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu

Moms yang sedang dalam masa pengobatan tentunya akan mengonsumsi banyak obat.

Baik itu cairan atau berupa pil. Rupanya, asupan obat-obatan dalam tubuh juga punya efek yang sama.

"Banyak kali obat-obatan yang dilapisi dengan gula dan tidak dapat dicerna seperti sorbitol," ujar Niket Sonpal, asisten profesor di Touro College of Osteopathic Medicine.

Gula yang bertumpuk di tubuh juga dapat menyebabkan bau. Mulai bau badan, bau mulut, hingga bau feces alias kotoran. 

BACA JUGA: Cara Lain Bakar Kalori Setara Jogging 15 Menit, Tontonlah Film Horor!

4. Gangguan pencernaan

Gangguan pada buang air besar  dapat menimbulkan bau yang sangat menyengat pada kotoran Moms.

Contohnya, saat Moms kurang mengonsumsi serat, bisa membuat kotoran tertahan dan tidak keluar-keluar.

Semakin lama kotoran tidak dikeluarkan, maka semakin padat tekstur kotoran itu.

Selain sulit dikeluarkan karena keras, kotoran Moms juga akan bau berkali-kali lipat.

Oleh karenanya, Moms disarankan selalu mengonsumsi makanan yang mengandung serat, contohnya buah-buahan dan sayuran sehingga BAB pun lancar.  (*)