Nakita.id - Setiap orangtua pasti ingin melakukan yang terbaik untuk buah hati, termasuk soal pendidikan.
Tenaga pengajar yang baik dan lingkungan sekolah yang mengajarkan hal-hal yang tak bisa diajarkan di lingkungan keluarga, biasanya menjadi salah satu pertimbangan orangtua saat menyekolahkan anak.
Hal ini yang juga dilakukan pasangan Ruben Onsu dan Sarwendah untuk putri semata wayang mereka, Thalia Putri Onsu.
Sarwendah dan Ruben memilih sekolah milik Yayasan Tzu Chi yang berlokasi di daerah Pantai Indah Kapuk sebagai tempat sang putri menimba ilmu.
Dengan artisektur Cina kuno, sekolah bernuansa abu-abu ini seperti menyambut siapapun yang datang ke Pantai Indah Kapuk.
Baca Juga : Ini 7 Hal yang Sebaiknya Jangan Dilakukan Dalam Pesawat, Bahaya Untuk Kesehatan!
Bahkan, sekolah ini dikenal mematok harga yang tak main-main per semesternya!
Usut punya usut, ternyata sekolah ini mempekerjakan tenaga pengajar yang berasal dari Taiwan, Beijing dan Filipina.
Melalui akun instagram pribadi, baik Ruben dan Sarwendah kerap memperlihatkan bagaimana aktivitas Thalia saat di sekolah.
Seperti Sarwendah yang menyiapkan bekal untuk sekolah, atau Ruben yang kerap meluangkan waktu mengantar Thalia ke sekolah jika sedang tak ada kesibukan syuting.
Namun, ada hal menarik yang ada di sekolah mewah ini yaitu adanya kafe yang berkonsep unik.
Beda dari kafe kebanyakan, kafe ini mengajarkan siswanya untuk menjadi vegetarian.
Menyiasati agar anak tertarik makan sayuran yang mendorong sekolah ini mendirikan Vege Club atau club vegetarian.
Baca Juga : Tips Menu Harian Si Kecil yang Vegetarian, Mudah dan Sehat Moms!
Untuk mengundang siswa-siswi lainnya bergabung, Vege Club mengadakan Vege Café.
Acara ini cukup sederhana, para anggota Vege Club dari berbagai unit akan berkumpul untuk makan bersama.
Tentu saja makanan yang disajikan adalah makanan vegetarian.
Tak hanya semata sayuran, kafe ini menyediakan rangkaian makanan yang menggugah selera.
Diintip dari laman cintakasihtzuchi.sch.id, club ini menyediakan makanan berupa roti, kue pie, pisang cokelat, bakpao dan lain-lain.
Acara Vegan Café ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antar Vegan Club dari segala unit.
Tak hanya berkumpul, mereka juga akan berbagi informasi dan motivasi jika ingin menjadi seorang vegetarian.
Baca Juga : Sukses Jadi Beauty Vlogger Terkenal, Siapa Sangka Tasya Farasya Pernah Lakukan Hal Ini
Lalu, apakah aman jika orangtua mengajak anaknya menjadi seorang vegetarian?
Menurut American Academy of Pediatrics, zat besi yang terkadung dalam sayuran lebih sulit dicerna dibandingkan zat besi yang terkandung dalam produk hewani.
Kekurangan zat besi memang tak langsung terlihat dalam jangka dekat, namun bila anak sudah tumbuh dewasa kemungkinan mereka dapat mengalami cacat kognitif yang tak bisa diubah.
Untuk mengatasi hal itu, Moms bisa mengatur pola makan enak dengan menyertakan kacang-kacangan atau produk susu rendah lemak.
Agar tubuh si kecil bisa menyerap zat besi lebih baik, National Institutes of Health menyarankan untuk membuat zat besi yang terkandung dalam produk non-hewan mudah untuk diserap.
Caranya dengan merendam kacang, biji-bijian dalam air selama beberapa jam sebelum dimasak, bahkan kalau bisa sampai berbentuk kecambah.
Si Kecil sebaiknya juga mengonsumsi makanan biji-bijian beragi seperti roti yang membantu tubuh untuk menyerap zat besi.