Bagaimana Cara Janin Bernapas di Dalam Rahim? Ini Penjelasannya

By Fadhila Afifah, Minggu, 9 September 2018 | 16:56 WIB
Cara janin bernapas dalam kandungan (BabyCenter)

Paru-paru Si Kecil mungkin sudah sepenuhnya berkembang di dalam rahim tetapi ia masih akan menghirup oksigen untuk pertama kalinya setelah lahir.

Bernapas di dalam melibatkan inhalasi dan pernafasan cairan ketuban.

Baca Juga : Menurunkan Risiko Impotensi Alias Disfungsi Ereksi Dengan Olive Oil

Tapi Moms jangan khawatir, menghirup cairan ketuban tidak akan membahayakan Si Kecil kok.

Bagaimanapun, itu adalah atmosfer hidupnya di dalam kandungan.

Jadi, plasenta bersama dengan tali pusat membantu Si Kecil mendapatkan oksigen yang dibutuhkan selama ia berlatih di dalam kandungan.

Awal latihan pernapasan ini menandai tonggak perkembangan bayi, sebelum ia sukses menangis untuk pertama kalinya.

Baca Juga : Akibat Foto Ini, Anak Andi Soraya Disebut Mirip Boneka Hidup Hingga Hasil Editan

Lalu, pada minggu ke-35 kehamilan, paru-paru bayi hampir sepenuhnya dikembangkan.

Pada saat ini, Si Kecil telah berlatih selama hampir empat minggu.

Saat terlahir, ia memang sulit menyesuaikan peralihan dari cairan ketuban ke oksigen sebanarnya, tapi tangisan akan membantu Si Kecil mengambil napas oksigen pertamanya.

Sementara paru-paru Si Kecil akan berkembang dan menjadi siap sepenuhnya, organ pernapasan akan terus tumbuh bahkan setelah lahir. (*)