Selain di Hotel Roa-Roa kemarin telah ditemukan jenazah perawat di Rumah Sakit Ananta Pura, Palu.
Baca Juga : Dikabarkan Hamil, Ternyata Istri Raditya Dika Sering Diganggu Makhluk Halus di Rumahnya
Ternyata sebelumnya perawat tersebut telah mengirim pesan singkat setelah kejadian gempa.
Dalam pesan tersebut ia menjelasakan posisinya yang saat itu terhimpit reruntuhan di lantai 3 gedung rumah sakit.
Namun sayang, posisi lantai 3 yang dimaksudnya perawat tersebut sulit dijangkau para tim evakuasi.
Setelah berhasil membongkar beton, akhirnya perawat tersebut diketemukan namun sudah dalam keadaan tewas.
"Namun karena posisinya sangat sulit diangkat, akhirnya perawat yang identitasnya belum diketahui tersebut meninggal dunia setelah 3 hari bertahan disela-sela beton bangunan," begitu sebagian isi keterangan pers dari Humas Palang Merah Indonesia (PMI) kamis kemarin (4/10/2018).
Baca Juga : Ruben Onsu Sedang Diteror Hal Mistis, Ternyata Mbah Mijan Sudah Memiliki Firasat Buruk !
Dalam siaran pers tersebut juga disebutkan alasan mengapa masih banyak yang belum dievakuasi dalam reruntuhan rumah sakit karena kurangnya alat berat yang mengangkat beton-beton bangunan.