Bisakah Anak Balita Mulai Diajarkan Seni? Simak Penjelasannya

By David Togatorop, Rabu, 10 Oktober 2018 | 09:15 WIB
Seni bisa diajarkan dari usia balita (Pixabay)

Biarkan si kecil bernyanyi walaupun masih sekenanya atau suaranya sumbang.

Jika Moms memperlihatkan semangat dan sikap gembira, maka rasa percaya diri anak makin terpupuk.

Nah, bila Moms memang senang menyanyi, beri contoh cara menyanyi yang benar.

Ada baiknya si kecil ikut les menyanyi bila ia memang menginginkannya.

Baca Juga : Tanda-tanda Autisme pada Balita, Kenali Gejala dan Lakukan Hal Ini!

Seni musik

Coba kenalkan pada nada rendah sampai tinggi, tempo lambat atau cepat, dan sebagainya.

Lalu ajak dia bermain alat musik dengan komposisi sederhana, namun lebih kompleks dari usia batita.

Contoh, saat bermain drum, ketika batita hanya bisa memukul dug-dug-dug tanpa aturan, nah, di usia prasekolah, anak bisa melakukan pukulan dengan irama dug-ces-dug-ces-dug-dug-dug.

Namun ingat, ritme yang diperkenalkan hanya bentuk dasar dari ritme selanjutnya.

Kemudian, nila anak terlihat makin berminat untuk menguasai alat musik, tak ada salahnya mendaftarkan dia ke kursus.

Di sana, metode dan programnya sudah tersusun sehingga anak lebih terarah dalam mendalami kemampuan memainkan alat musik.