Marie Antoinette Seorang Ratu Perancis yang Dibenci Hingga Dipenggal di Hadapan Rakyatnya Sendiri, Kok Bisa?

By Riska Yulyana Damayanti, Kamis, 18 Oktober 2018 | 15:28 WIB
Ilustrasi Marie Antoinette dari FIlm Marie Antoinette 2006 (Movie Magz)

Nakita.id - Biasanya seorang ratu menjadi sosok yang paling dihormati dan disegani oleh rakyatnya.

Semua rakyat akan patuh dengan semua perintah ratunya.

Namun tidak dengan Marie Antoinette, Ratu asal Perancis ini menjadi ratu paling dibenci oleh rakyatnya. 

Baca Juga : Awalnya Ngotot Bercerai, Akhirnya Nikita Mirzani Cabut Gugatan Cerainya dengan Dipo Latief

Marie Antoinette adalah istri dari Raja Perancis Louis XVI dan dialah ratu terakhir sebelum terjadi peristiwa Revolusi Perancsis.

Ratu berparas jelita ini menjadi simbol tren berbusana dan kecantikan perempuan Perancis pada zamannya.

Namun Marie Antoinette dibenci dan dimusuhi oleh banyak rakyat Perancis karena sikapnya yang dianggap terlalu boros.

Baca Juga : Anak Sulung Habib Usman Baru Saja Rayakan Ulang Tahun, Intip Dekorasi Uniknya

Antoinette gemar berpesta, mengoleksi tas dan gaun mahal, membeli banyak properti mewah dan juga sangat boros dalam berbelanja.

Antoinette sendiri adalah keturunan dari Kaisar Roma Suci Francis 1 dan Ratu Maria Theresa dari Kerajaan Hofburg.

Meski tak pintar dalam hal akademik, Antoinete sangat berbakat dalam seni dan sering bernyanyi dengan suaranya yang merdu.

Baca Juga : Ternyata Boy William Sudah Tampan Sejak Kecil, Begini Tampilan Masa Kecilnya

Marie Antoinette menikah dengan Louis XVI karena dijodohkan oleh ibunya dan kakek Louis XVI.

Pesta pernikahan digelar dengan mewah dan meriah di Istana Versailes pada 16 Mei 1770.

Sayangnya, pernikahan yang megah itu tidak diikuti dengan kehidupan rumah tangga yang harmonis.

Pada 10 Mei 1774, Louis XVI (suami Marie Antoinette) menggantikan Raja Louis XV yang wafat sehingga Antoinette pun secara otomatis menjadi Ratu Perancis.

Baca Juga : Pantas Roro Fitria Merasa Sangat Kehilangan, Ternyata Begini Sifat Raden Retno Winingsih

Hanya dua minggu setelah dilantik menjadi Ratu, Marie Antoinette mendapat hak penuh untuk satu properti kerajaan Petit Trianon yang mewah.

Kegilaan Antoinette pada pesta makin membuncah, Ia makin sering berjudi, berpesta dan berbelanja.

Sementara suaminya, Raja Louis XVI sangat tertutup, pemalu dan ragu-ragu dalam mengambil keputusan.

Baca Juga : Setelah Rutin Meminum Air Kencing Perempuan Ini Sembuh dari Sakitnya, Ternyata Begini Caranya

Saat malam tiba dan Raja masuk ke kamar, Antoinette malah baru pergi berpesta hingga pagi hari dan tidur saat hari sudah mulai siang.

Namun kecantikannya membuat Antoinette punya banyak pengagum dan ia juga terlibat skandal perselingkuhan dengan diplomat Swedia Count Axel von Fersen.

Rakyat makin membenci sang Ratu Perancis ini dan tahun 1780-an, beredar pamflet yang mengatakan bahwa Marie Antoinette si Ratu Perzinahan.

Baca Juga : Bayi Ditemukan oleh Seorang Petugas Kebersihan Tersangkut di Pagar Rumah Warga, Begini Akhir Kisahnya

Kala itu, ekonomi Perancis sedang sangat kacau dan banyak rakyat tak mampu membeli makanan yang layak.

Antoinette malah bersikap acuh dan membangun sebuah rumah megah di Versailles pada 1786.

Tahun 1789, rakyat menyerang kerajaan dan menuntut Raja Louis XVI dan Ratu Antoinette dipenjara.

Baca Juga : Melly Goeslaw Dimiripkan Warganet dengan Berbagai Artis, Ini Buktinya

Marie Antoinette yang cantik dan gemar berpesta

Suasana tak terkendali dan banyak korban jiwa berjatuhan. Upaya penyelamatan diri para keluarga kerajaan tidak berhasil.

Louis XVI dan Marie Antoinette ditangkap untuk diadili.

Hukuman bagi keduanya adalah hukum penggal dengan alat yang disebut guilottine.

Louis XVI dipenggal di hadapan rakyatnya pada 21 Januari 1793.

Baca Juga : Ingin Tingkatkan Gairah Suami dalam Bercinta, Coba Wewangian Ini Moms!

Sedangkan istrinya, si ratu gila belanja Marie Antoinette dieksekusi pada 16 Oktober 1793.

Kata-kata terakhirnya adalah "Maaf Tuan, saya tidak sengaja" yang ia ucapkan saat menginjak sepatu sang algojo.

Sorak sorai rakyat mengiringi pisau guilottine yang tajam terjun ke bawah memenggal leher sang Ratu Perancis.

Baca Juga : Sering Sakit Ketika Berhubungan Intim, Yuk Coba Atasi dengan Cara Ini!

Jasadnya dimakamkan di pemakaman umum di Madeleine dan tidak diberi identitas apa pun pada batu nisannya.

Begitulah akhir kisah hidup Marie Antoinette yang bergelimang kemewahan sejak kecil namun harus tunduk dihukum oleh rakyatnya sendiri.

(Artikel ini pernah terbit di Intisari.grid.id dengan judul"Marie Antoinette, ratu Perancis yang Paling Dibenci dan Dihukum Penggal di Hadapan Rakratnya Sendiri")