Seminggu Kritis, Rini Puspitawati Pengemudi CR-V yang Terjun ke Jurang Meninggal Dunia

By Maharani Kusuma Daruwati, Sabtu, 20 Oktober 2018 | 16:49 WIB
Rini Puspitawati meninggal dunia pada Sabtu (20/10/2018). (Surya.co.id)

Nakita.id - Sudah sepekan kabar mengenai kecelakaan maut yang terjadi di Magetan, Jawa Timur cukup menghebohkan publik.

Sabtu (13/10/2018), sebuah mobil CR-V berwarna putih terjun bebas ke jurang dan mengalami rusak parah.

Mobil tersebut berisi dua orang penumpang, yang salah satunya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Baca Juga : Zaskia Sungkar Lakukan Pemotretan dengan Squad Baru, Siapa Saja?

Sedangkan pengendara yang merupakan seorang perempuan yang diduga PIL (perempuan idaman lain) mengalami kondisi kritis dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Kedua korban selamat dan meninggal dunia kemudian dievakuasi ke RSUD dr. Sayidiman, Magetan.

Ragil, penumpang laki-laki meninggal dunia, sedangkan Rini, pengendara mobilnya mengalami kondisi kritis.

Mobil dalam keadaan ringsek membutuhkan waktu evakuasi selama tiga jam lantaran sulitnya dievakuasi dan juga arus jalan raya yang padat.

Rini Puspitawati sempat dikabarkan makin membaik dan tengah menjalani pemulihan di RSUD dr. Soedono, Madiun.

Senin (15/10/2018), Rini menjalani operasi untuk mengambil cairan yang masuk ke paru-parunya.

Rini yang sebelumnya dirawat di RSUD dr Sayidiman, Magetan dirujuk ke ESUD dr Soedono dan harus menjalani operasi pengambilan cairan di paru-paru.

Menurut pengakuan kakak kandung korban yang bernama Wiwik, kondisi Rini mulai membaik.

Meski telah membaik, Rini masih dalam keadaan belum sadarkan diri di ruang ICU RSUD dr. Soedono, Kota Madiun.

"Senin (15/10/2018) sore, kondisinya stabil, langsung dirujuk ke sini, dibawa ke sini (RSUD dr. Soedono)," ujar Wiwik.

Setelah kondisi Rini stabil, kakaknya menyampaikan bahwa Rini langsung dioperasi untuk mengambil cairan di paru-parunya.

Rini yang berada di ICU masih harus menjalani perawatan intensif dan tidak ada yang diperbolehkan masuk, kecuali pihak keluarganya.

Wiwik mengatakan bahwa ia cukup was-was dengan kondisi adiknya, mengingat setelah kecelakaan tersebut terjadi, akun media sosial Rini, baik Instagram maupun Facebook, banjir hujatan.

Seminggu terbaring tak berdaya di rumah sakit dan mengalami kritis, kini Rini dikabarkan telah meninggal dunia.

Kabar tersebut beredar di dunia maya.

Foto surat tanda serah terima jenazahnya pun sudah tersebar di media sosial sore ini.

Salah satunya yang diunggah pada akun instagram @aboutngawi.

"Setelah di rawat 5 hari di rumah sakit soedono madiun RINI PUSPITAWATI / RINDU.

Yang mengalami kecelakaan di jalan sarangan pada hari senin 15 oktober 2018 menghembuskan nafas terakhir di rs soedono madiun hari sabtu 20 oktober 2018

Selamat jalan rindu semoga amal ibadah nya di terima di sisi allah," tulis akun tersebut sebagai keterangan.

Baca Juga : Putra Nycta Gina Alami Tongue Tie dan Lip Tie, Kenali Bahayanya Pada Ibu dan Anak!

Melalui foto yang diunggah dalam akun tersebut, terlihat beberapa keterangan mengenai meninggalnya perempuan yang berprofesi sebagai model ini.

Dalam foto tersebut tertulis nama jenazah adalah Ny. Rini Pusputawati yang beralamatkan di Ds. Semen RT 1 RW 9 Paron, Ngawi.

Ia meninggal pada Sabtu (20/10/2018) pukul 09.55 WIB.

Rini meninggal dengan diagnosa penyakit pneumothoraks, Moms.

Kabar meninggalnya model cantik Rini Puspitawati

Melansir dari Surya.co.id, sebelumnya kerabat korban mengatakan bahwa Rini sempat  koma pada Jumat (19/10/2018) malam.

Hingga akhirnya ia mengembuskan napas terakhirnya pada Sabtu pagi.

Kabar meninggalnya Rini atau yang dikenal dengan nama Rindu dibenarkan oleh tetangga korban Suhardi atau yang akrab dipanggil Parli.

"Iya betul, saat ini masih dikremasi. Keluarga masih menunggu,"kata Parli, seperti dikutip dari Surya.co.id.

Baca Juga : Unggah Foto Lawas, Zaskia Kasih Kode Untuk Irwansyah?

Dia mengatakan, menurut keluarga korban, perempuan yang bekerja sebagai pemandu lagu ini sempat merespons ketika dicubit.

"Iya betul, kemarin sempat dicubit terasa, tapi akhirnya koma lagi. Tadi malam sudah koma, sama keluarga diyasinkan," katanya.

Parli menambahkan, rencananya Rindu akan dimakamkan di Dusun Gebang Sewu, Desa Semen, Kecamatan Paron, Ngawi.