Tanda Jika Anak Usia 3 Tahun Terlambat Bicara

By Gisela Niken, Senin, 10 Oktober 2016 | 22:30 WIB
Anak Usia 2 Tahun Tapi Belum Bisa Bicara, Apa yang Perlu Mama Lakukan? (Gisela Niken)

Tabloid-Nakita.com – Bicara atau kemampuan komunikasi anak menjadi salah satu perkembangan yang dinanti si kecil. Ada baiknya Mama mewaspadai tanda anak terlambat bicara khususnya anak berusia 3 tahun. Tanda tersebut perlu Mama waspadai agar bisa memberikan stimulus tambahan dan bisa meningkatkan kemampuan berbahasa si kecil.

Baca juga: Lakukan ini jika anak terlambat bicara

Tanda paling umum adalah ia tidak senang menggunakan kata untuk berkomunikasi. Anak di usia ini bisa mengungkapkan beberapa kata yang ditujukan untuk berkomunikasi. Si kecil yang cenderung menggunakan gestur tubuh menjadi tanda anak terlambat bicara. Selain itu, anak juga tidak memahami apa yang Mama katakan. Anak mungkin belum lancar bicara tetapi setidaknya Mama bisa memahami apa yang ingin ia katakan. Tanda anak terlambat bciara ketika Mama tidak bisa memahami perkatannya.

Baca juga: Pola asuh yang bikin anak terlambat bicara

Tanda anak terlambat bicara bisa dilihat jika anak hanya mengucapkan satu bagian kata saja. Misalnya mobil menjadi “bil”. Seharusnya di usia ini anak sudah mampu mengucapkan kata sederhana dengan penuh dan dengan pengucapan yang jelas. Tak perlu khawatir dengan kondisi atau tanda-tanda anak telat bicara di atas. Ada beberapa cara yang bisa Mama lakukan ketika melihat tanda tersebut muncul pada si kecil.

Banyak ngobrol dengan si kecil akan banyak membantu. Cobalah untuk banyak bertanya agar membuatnya menjawab. Ulangi perkataannya agar ia tahu jika apa yang ia katakan ada bagian yang salah. Jangan terlalu sering memotong perkataan atau mencoba memperbaiki kesalahan ucapan yang ia lakukan. Sebaiknya Mama mengulangi kata tersebut dengan jelas agar anak bisa belajar bagaimana mengucapkannya dengan benar.

Baca juga: 6 stimulasi agar anak cepat bicara

Stimulus sangat penting untuk menghadapi tanda anak terlambat bicara yang muncul. Berikan ia banyak ruang berbicara agar ia semakin terlatih. Membaca buku dapat menjadi cara yang bisa Mama lakukan. Kekuatan gambar akan membantunya lebih mudah menangkap perkataan dan meningkatkan daya imajinasinya. Nyanyian juga membantu si kecil kaya akan kosa kata baru.