Penyebab dan Gejala Vanishing Twin Syndrome, Alias Kembar yang Hilang

By Fadhila Afifah, Minggu, 28 Oktober 2018 | 11:27 WIB
mengenal penyebab dan gejala vanishing twin syndrome (iStockphoto / svetikd)

Nakita.id - Moms, beberapa tahun terakhir, kehamilan

Baca Juga : Manfaat Yoghurt Yunani untuk Bayi, Salah Satunya Kaya Protein

Menurut American Pregnancy Association, dalam banyak kasus, penyebab menghilangnya sindrom kembar tidak diketahui.

Abnormalitas yang berakibat pada kembalinya si kembar tampak hadir dari awal perkembangannya dan bukan dari kejadian mendadak.

Berikut penyebab lain yang mungkin terjadi:

1.Kelainan kromosom

Terlihat melalui pemeriksaan pada plasenta dan jaringan embrio.

Adanya kelainan/abnormalitas pada kromosom dapat menyebabkan keguguran di awal kehamilan.

Baca Juga : Jangan Asal Memberi Es Krim Pada Bayi, 4 Tips Ini Perlu Diperhatikan

2. Kelainan tali pusat

Jika tali pusat tidak berfungsi normal, misalnya karena diameternya terlalu kecil atau terdapat kerusakan pada jaringannya, berarti aliran makanan dan oksigen ke bakal janin tidak optimal.

Inilah yang menyebabkan embrio tidak bertahan.

3. Perkembangan tidak sempurna

Kelainan bawaan dapat menyebabkan organ tubuh tidak berfungsi sempurna yang berujung pada gugurnya bakal janin.

Tadinya, si kembar tumbuh bersama, tetapi kemudian terjadi gangguan pada salah satu bakal janin sehingga akhirnya gagal tumbuh dan gugur.

Baca Juga : Coba Lakukan Peregangan Setiap Hari, 7 Manfaat Ini Akan Terjadi

4. Infeksi kantong ketuban

Biasanya terjadi akibat penyakit keputihan yang disebabkan infeksi yang tidak tertangani di masa kehamilan.

Infeksi ini merambat naik melalui leher rahim ke salah satu kantong ketuban.

5. Proses "seleksi alam"

Dominasi salah satu bakal janin/janin terhadap kembarannya merupakan proses seleksi alam untuk menentukan siapa yang paling unggul dan tangguh dialah yang akan bertahan (survival of the fittest).

Seleksi ini umumnya berlangsung pada kehamilan kembar identik yang berbagi plasenta.

Baca Juga : Sepele hingga Ekstrem, Ini Tanda Seseorang Mengalami Gangguan Makan

Karena sumber asupan makanan dan oksigennya hanya satu, bakal janin/janin yang lebih superior akan mendominasi kembarannya yang lebih lemah hingga kalah, tak berkembang, dan akhirnya gugur.

Tak hanya berbagi plasenta, kembar identik pun harus berbagi cairan ketuban yang dalam bahasa medis disebut kembar diskordan.