Demam merupakan alat bantu diagnosis bagi dokter?
Benar. Demam bisa dijadikan 'alat bantu' untuk mendiagnosis penyakit tertentu berdasarkan polanya.
BACA JUGA: Andika Kerispatih Menderita Diabetes Sebelum Meninggal, Tanda-tandanya Kerap Diabaikan
Misalnya, penyakit tifus memiliki pola demam sore menjelang malam, penyakit malaria berpola dua hari normal lalu satu hari demam, dan lain sebagainya.
Demam mengindikasi kekebalan tubuh anak berjalan baik?
Benar. Saat demam berarti tubuh anak sedang melakukan mekanisme pertahanan diri terhadap zat asing.
Masuknya virus ini merangsang sistem pertahanan tubuh yang bersangkutan untuk melakukan perlawanan.
Salah satunya dengan cara mengingkatkan suhu tubuh.
Dengan suhu tubuh yang tinggi, maka sel darah putih (leukosit) dan limfosit akan bekerja lebih baik ketimbang di dalam suhu normal.
BACA JUGA: Cegah Risiko Kanker dan Jantung Bawaan Pada Bayi Dengan Makanan Ini
Demam pada anak paling sering diakibatkan oleh dehidrasi?
Salah. Banyak hal yang dapat memicu demam, seperti dehidrasi, infeksi saluran kemih, infeksi sinus, abses gigi, dan lain sebagainya.
Demam pada anak paling sering diakibatkan infeksi yang disebabkan oleh virus dan bakteri.
Ini terjadi karena penularan infeksi tersebut terjadi begitu mudahnya, yaitu lewat udara. Misalnya virus flu.
Parasetamol merupakan satu-satunya obat penurun demam terbaik?
Salah. Terdapat beberapa pilihan obat penurun panas untuk anak seperti parasetamol dan ibuprofen.
Masing-masing golongan obat memiliki kelebihan dan kekurangan.
Jadi, hal yang perlu diperhatikan bukanlah merek atau golongan obatnya.
Melainkan dosis penggunaannya agar bisa berfungsi efektif.
BACA JUGA: Ingin Turunkan Berat Badan? Atur Ulang Isi Kulkas Menjadi Seperti Ini
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR