Nakita.id - Jadi, Ibu baru saja membeli ranjang bayi yang sempurna dan meja ganti popok untuk kamar bayi. Jangan berhenti di sini. Penting juga jika Ibu meluangkan waktu untuk memikirkan dekorasi dan tata letak kamar bayi. Setidaknya itulah yang disarankan para pakar feng shui. Mereka yakin bahwa dengan menata kamar tidur menurut prinsip-prinsip metafisika Tiongkok, chi atau energi akan mengalir lebih lancar.
Untuk menciptakan lingkungan yang harmonis, Ibu mungkin punya keinginan mendapatkan ahli untuk membaca ba zi bayi (delapan karakter yang bisa ditentukan dari tanggal dan waktu kelahirannya). Nah, berikut ini Goh Guan Leong dari Way Fengshui Group akan berbagi sedikit saran umum tentang bagaimana merancang ruangan untuk bayi.
1. Kenali warna keberuntungan bayi
Bulan kelahirannya adalah panduan umum yang sangat berguna. Jika bayi lahir pada November, Desember, Januari, gunakan warna pink cerah, merah, ungu dan oranye. Bubuhkan warna-warna berani ini hanya sebagai nuansa di dinding putih, bukan di seluruh ruangan, jadi bayi tidak terstimulasi secara berlebihan.
(Baca juga : Menata Kamar Bayi)
Jika ia lahir dalam bulan Februari, Maret atau April, warna keberuntungannya adalah putih, abu-abu dan emas. Jika bulan kelahiran Mei, Juni, atau Juli, Ibu bisa memilih warna-warna biru yang menenangkan di atas aksen cerah, juga hitam. Dan jika ia lahir di bulan Agustus, September atau Oktober, ia akan senang dalam lingkungan hijau.
2. Cari arah yang menguntungkan untuk posisi ranjang bayi
Sekali lagi, bulan kelahiran bisa membantu menentukan tata letak tempat tidur yang menguntungkan. Jika anak lahir pada November, Desember atau Januari, tempat tidur harus menghadap ke selatan.
Kelahiran Februari, Maret atau April, barat adalah arah yang ideal. Jika lahir pada bulan Mei, Juni atau Juli, tempat tidurnya harus menghadap ke utara. Sementara, kelahiran pada Agustus, September atau Oktober, seharusnya tempat tidur menghadap ke timur.
(Baca juga : 10 Tip Mendekorasi Kamar Bayi)
3. Ranjang harus didekatkan ke dinding
Jangan letakkan tempat tidur di dekat pintu atau toilet, atau di bawah balok atau tiang. Untuk bayi-bayi yang lahir pada November, Desember atau Januari--yang juga dikenal sebagai musim dingin, sehingga si kecil kemungkinan juga berjenis tubuh “dingin” – ranjang seharusnya tidak menghadap AC.
Apa pun ba zi anak, sebaiknya Ibu selalu memilih sprei dan sarung bantal dengan motif sederhana dan menenangkan agar ia tidur dengan nyenyak.
4. Pastikan aliran chi yang bagus
Umumnya, seseorang tidur lebih nyaman di ruangan ber-AC saat cuaca panas. Tapi dari perspektif feng shui, AC justru bisa membatasi aliran energi positif. Sebisa mungkin, kurangi penggunaan AC dengan membuka jendela secara teratur untuk membiarkan udara segar mengalir dan menyejukkan seisi ruangan kamar bayi. Jaga kebersihan dan kerapian ruangan adalah cara lain untuk memperbaiki arus chi dan meningkatkan kualitas tidur si kecil. Ibu juga harus memindahkan semua gadget elektronik yang tidak perlu, seperti TV dan komputer.
(Baca juga : Persiapan Menyambut Kedatangan Bayi)
5. Pertimbangkan temperamen bayi
Jika bayi memiliki karakter yang tidak sabar dan menuntut, tema alam atau taman bisa membantu menenangkannya. Bagi anak kecil dengan kepribadian yang mudah bergaul, tema mobil balap bisa membangkitkan semangat dan antusiasme. Pilih dekorasi ruangan sesederhana mungkin jika bayi mudah terganggu atau memiliki kebutuhan khusus. Hindari wallpaper dengan pola abstrak.
6. Letakkan foto-foto keluarga di kamar bayi
Pasang atau letakkan foto-foto keluarga, gambar, penghargaan dan piala di kamar bayi. Simbol cinta dan pengakuan ini dapat membantu merangsang pemikiran anak yang positif serta kondusif bagi kesuksesan anak di masa depan. Jangan memasang benda-benda tajam atau yang mengintimidasi, seperti pedang dekoratif. Ini akan membuatnya merasa tidak aman di kamarnya sendiri.
Penulis | : | Avrizella Quenda |
Editor | : | Ida Rosdalina |
KOMENTAR