Jika hal-hal yang disebutkan di atas tidak menyelesaikan masalah, berikan jari-jari bersih Ayah kepada bayi. Ia mungkin saja akan mengisapnya atau mengunyahnya jika sedang tumbuh gigi.
Mengunyah sesuatu membantu meringankan rasa sakit pada gusi bayi. Tapi sebelumnya, pastikan Ayah mencuci tangan dengan bersih dan keringkan dengan handuk bersih. Berikan jari kelingking Ayah ke jari bayi dan hindari kuku agar tidak menggores langit-langit bayi.
(Baca juga : Trik Agar Ayah Mau Ikut Mengasuh Anak)
#3 Alih Perhatian Bayi
Berjalan-jalanlah dengan bayi di sekitar rumah atau jika itu tidak berhasil, bawa bayi keluar dari rumah dan tunjukkan padanya tentang sekelilingnya. Arahkan berbagai hal ke bayi. Jika bayi memiliki mainan favorit, berikan padanya.
Terkadang, memberikan video yang berisikan burung berwarna-warni dapat membantu menghentikan air matanya. Cobalah mengalihkan perhatian bayi, sehingga ia mudah melupakan ketidaknyamanannya.
#4 Ayun-ayun Dan Rock Your Baby
Ayunkan dan goyangkan bayi dengan lembut yang meniru gerakan bayi ketika masih berada di rahim ibunya. Pastikan gerakan yang Ayah buat tidak terlalu kuat dan lakukan secara berulang. Bersenandung dengan ritme yang sesuai dengan ayunan akan membantu bayi segera tidur.
(Baca juga : Yang Perlu Mama Lakukan Agar Ayah Berperan dalam Mengasuh Bayi)
#5 Cobalah Membuat Suara Bising yang Samar-samar
Bayi sejak dalam rahim terbiasa dengan suara-suara yang ada di dalam perut Ibu, misalnya seperti suara detak jantung, aliran darah Ibu dan sebagainya. Jadi, tempat yang begitu sunyi senyap mungkin tidak banyak membantu menenangkan bayi. Suara bising samar-samar seperti suara kipas angin, AC, pengering rambut atau penyedot debu bisa membantu menenangkan bayi.
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR