Nakita.id - Pijat bayi akan membuat bayi nyaman juga bisa menurunkan hormon stres, sehingga bayi akan selalu happy sepanjang hari.
BACA JUGA: Akhirnya, Siti Nurhaliza Secara Resmi Umumkan Nama dan Sosok Anaknya!
Apalagi jika pijat bayi dilakukan oleh orangtuanya.
Menurut dr. Fitri Hartanto, SpA(K), Ketua Penyusun Modul Pelatihan Stimulasi Pijat Bayi dari IDAI, jika pijat bayi dilakukan oleh orangtunya, maka akan terjadi ikatan antara bayi dan orangtua.
Untuk bisa mendapatkan mafaat yang banyak, pijat bayi harus dilakukan diwaktu yang tepat. Kapan waktu yang tepat?
BACA JUGA: [Reportase] Bumbu Siap Saji Versus Alami, yang Instan Punya Keuntungan
Menurut Fitri, “Waktu yang tepat memijat bayi adalah saat bayi happy, tidak menolak saat mau dipijat, dan bayi dalam kondisi sehat.”
Ini penting, lanjutnya, karena saat bayi dalam kondisi sehat maka stimulasi akan optimal. Hasilnya pun akan lebih dirasakan oleh bayi.
Saat memijat, supaya bayi senang, happy, nyaman, dan merasakan sensasi pijatan, baiknya menggunakan baby losion atau baby oil.
Keduanya dapat membantu melancarkan sirkulasi darah anak di organ-organ tubuh sekaligus memperbaiki permukaan kulit anak.
BACA JUGA: Lipstik Patah? Tenang Sambungkan Kembalikan dengan 2 Cara Ini
Selain itu, Fitri mengingatkan, “Hindari memijat bayi kala sedang makan juga minum. Hindari pula membangunkan anak saat akan memijat. Jangan memaksa, hindari posisi tertentu, pastikan pula pemijat melepaskan aksesoris yang ada di tangan, seperti cincin maupun jam tangan agar tidak mengalihkan fokus si kecil.”
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR