Nakita.id - Bayi prematur adalah bayi yang lahir terlalu cepat, sebelum 37 minggu kehamilan.
Bayi prematur mungkin memiliki lebih banyak masalah kesehatan dan mungkin perlu tinggal di rumah sakit lebih lama daripada bayi yang lahir cukup bulan.
Bayi yang lahir prematur juga mungkin memiliki masalah kesehatan jangka panjang yang dapat memengaruhi seluruh hidup mereka.
Baca Juga : Informasi Kehamilan Sehat Bulan 5 : Waspadai Infeksi Saluran Kemih yang Memicu Persalinan Prematur
Dilansir dari Marchofdimes.org, sekitar 1 dari 10 bayi lahir prematur setiap tahun di Amerika Serikat.
Semakin dini kehamilan bayi dilahirkan, semakin besar kemungkinan dia mengalami masalah kesehatan.
Baca Juga : Berita Kesehatan Anak: Ini Alasan Mengapa Bayi Prematur Harus Mendapatkan Perawatan Khusus dan Spesial
Beberapa bayi prematur harus menghabiskan waktu di unit perawatan intensif neonatal rumah sakit (juga disebut NICU).
Namun berkat kemajuan dalam perawatan medis, bahkan bayi yang lahir sangat prematur lebih mungkin bertahan hidup hari ini daripada sebelumnya.
Baca Juga : Berita Kesehatan Anak: Tidak Boleh Sembarangan, Inilah Perawatan Khusus dan Spesial Bayi Prematur
Berbicara mengenai bayi prematur, dr. Nugroho Kampono, SpOG (K) selaku Direktur RSIA Brawijaya Duren Tiga pada acara peresmian di Jakarta, 7 Novermber 2018 menjelaskan tentang kelahiran bayi prematur.
Baca Juga : Informasi Awal Kehamilan: Ini Cara Hindari Infeksi Pasca Keguguran
"Kelahiran prematur merupakah kelahiran bayi sebelum waktunya.
Kelahiran prematur ini sangat bahaya karena dapat menganggu kemampuan pernapasan bayi.
Sebab saat bayi lahir prematur, saluran pernapasannya belum matang," jelasnya.
Lalu, apa penyebab bayi bisa lahir prematur ya Moms?
Baca Juga : Penyakit pada Bayi Prematur dalam Jangka Panjang, Mulai dari Gangguan Psikologis Hingga Kebutaan
"Banyak sebenarnya penyebab bayi lahir prematur.
Sebenarnya secara alamiah rahim tidak akan berkontraksi kalau belum siap melahirkan.
Kalau ditanya penyabab umum bayi lahir prematur yaitu ibunya kurang gizi, air ketuban terlalu banyak, hamil kembar, ibu mengalami preeklampsi, ibu mengidap diabetes atau ibu mengidap tumor.
Tapi salah satu yang paling banyak menyebabkan kelahiran prematur itu yaitu kelainan struktur mulut rahim.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Ingin Besalin Secara Normal? Lakukan Tips dari Dokter Ini!
Baca Juga : Berita Kesehatan: Kenapa Ibu Hamil Kerap Kepanasan? Ini Penjelasan Dokter!
Misalnya mulut rahim terlalu pendek yang menyebabkan mulut rahim mudah sekali membuka," tambahnya.
Namun, Nugroho menyakinkan bahwa ibu hamil tidak perlu terlalu cemas akan kelahiran prematur jika kehamilannya sehat dan normal, sebab kelahiran prematur tidak akan terjadi jika kondisi ibu hamil normal normal saja.
"Jadi, sebenernya kalau kehamilan itu normal dan sehat maka persalinan prematur tidak akan terjadi," tutupnya.
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Luncurkan Kampanye ‘Semua Jadi Syantik’, Rayakan Kecantikan yang Inklusif
| Penulis | : | Nia Lara Sari |
| Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR