Ternyata, masa kecil Zulkifli Nurdin masih dalam keadaan Indonesia yang rawan perang.
Zulkifli lahir pada 12 Juli 1948 di Muara Sabak, ketika Agresi Militer Belanda terjadi.
Kediaman masa kecil Zulkifli Nurdin yang sederhana, berjarak sangat dekat dengan pos-pos milik Belanda.
A Shomad dalam bukunya menulis, “…di sebuah rumah panggung sederhana, dengan tiang batu berbentuk limas berdindingkan papan beratap seng, terletak persis di sebelah kiri rumah (aIm) Mat Amin dan sebelah kanan rumah (aIm) H. Mhd. Yassin, tepatnya di Jalan Datuk Sri Paduka Berhala. Muara Sabak, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, pasangan Nurdin Hamzah (meninggal dunia tahun l982), dan Nurhasanah menanti kelahiran anak pertamanya Zulkifli.”
Baca Juga : Disangka Hamil, Perut Besar Perempuan Ini Ternyata Kista Seberat 26 Kg
Masa kecil Zulkifli diwarnai kerja keras. Sejak kecil, Zulkifli sudah membantu orangtuanya untuk berdagang berjualan tepung terigu.
Source | : | Tribun Jambi |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR