Untuk penelitian ini, para peneliti mendaftarkan 193 perempuan hamil berusia 18-40 tahun dengan pekerjaan yang berbeda seperti guru, ibu rumah tangga, profesional, dan wanita pekerja lainnya.
Juga, perempuan dari daerah pedesaan dan perkotaan dimasukkan dalam penelitian ini.
Semua wanita ini menghadiri klinik antenatal Departemen Ginekologi & Obstetri SKIMS selama periode penelitian 18 bulan.
Baca Juga : Minum Rendaman Air dan Biji Ketumbar, Rasakan 6 Manfaat Kesehatan Tak Terduga Ini!
Temuan menunjukkan bahwa hanya 18% perempuan hamil memiliki status vitamin D yang cukup (serum 25 [OH] D dari 30ng/ml atau lebih).
Source | : | thehealthsite.com |
Penulis | : | Rizqa Widiasti |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR