Nakita.id - Melangsungkan acara pesta pastinya membuat seseorang menyiapkan acara dengan matang dan terbaik.
Tak hanya untuk membahagiakan diri sendiri dan keluarga, acara pesta juga dipercaya dapat membagi kebahagiaan bagi tamu undangan yang hadir.
Tapi, ada kisah menyebalkan yang dibagikan oleh salah satu pemilik katering.
Biasanya, pemilik katering tentu mendapat pesanan dari berbagai kalangan, baik untuk makan siang maupun acara pesta.
Sebagai penyedia layanan dan jasa, tentu pemilik katering juga menyiapkan yang terbaik dan juga menuruti permintaan konsumen.
Tetapi, pemilik katering ini harus menelan pil pahit lantaran konsumennya membatalkan pesanan kateringnya begitu saja.
Dan alasan pembatalannya sungguh tak masuk akal, sehingga membuatnya geram.
Baca Juga : Berjualan Rambutan Sambil Bawa Anak, Kisah Pedagang Sepi Pembeli Ini Menjadi Ramai
Pemilik katering yang diduga berasal dari Tarakan, Kalimantan Timur, itu membagikan kisahnya di akun Facebook-nya, yang kemudian diunggah ulang oleh Facebook Keluh Basah Jual Beli Online.
Dapoer Zaprana mengunggah berbagai percakapannya dengan konsumen yang membatalkan pesanannya secara sepihak.
Konsumennya bernama Nur Risna.
"Repost @Dapoer Dzaprana
Duh mbak ..
Klo mau pesan apa2 pakai logika dulu..
Di pikir masak2 dulu..
Semua sdah d masak..
Snack sdah d bungkus..
Main anda batal kan bgtu saja..
Semua tinggal antar...
Situ waras kah mbak?
Situ jualan juga kan????
Apa gak mikir rugi nya saya karena anda itu..."
Baca Juga : Drama Penjual dan Pembeli Ketika Jual Beli Online Shop. Kocak Abis!
Awalnya, Dapoer Dzaprana mengunggah profil konsumennya, kemudian ia mengunggah tangkapan layar bahwa ia meminta Nur Risna membuka fitur inbox di Facebook-nya.
Tak berselang lama, Nur Risna justru menulis keluh kesahnya karena tamu undangan di acara pestanya tidak membawa kado apa pun.
Baca Juga : Berjualan Rambutan Sambil Bawa Anak, Kisah Pedagang Sepi Pembeli Ini Menjadi Viral
"Scra logika aja,kita sdh keluar uang,SDH persiapkan bingkisan dll tp yg diundang gak bawa kado .rugi dong kita nya
Scra prsaan aku minta uang sm suamiku suamiku cpek2 kerja kasian trs aku jg berharap ada yg kasih kado tp gak ada yg bawa kado,sedih dan kcwanya hati
Batal aja acara syukuran dan ultah nya," tulis Nur Risna.
Pemilik usaha katering juga mengunggah bahwa sejak awal, Nur Risna sudah memesan snack dan juga nasi bento.
Nur Risna meminta pesanannya diantar ke rumahnya, kemudian memberi alamat dan juga nomor telepon yang bisa dihubungi.
Setelah memberikan detail pesanan, pemilik katering memastikan bahwa pesanannya akan diantar setelah maghrib.
Baca Juga : Viral! Nenek 56 Tahun Masih Lincah dan Semangat Jadi Driver Taksi Online, Kisahnya Menginspirasi
Akan tetapi, tak lama berselang, Nur Risna justru mengirimkan pesan, "Maaf,batal aja psnan ku yaa krna tkt mama dan bapak ku marah dan tamu yg diundang acara ultah dan syukuran ini gak mau bawa kado,maaf rugi aja saya kasih mrka bingkisan dan nasi bento baru gak ada yg bawa kado .maaf yaa."
Unggahan tersebut menuai beragam komentar, mulai dari ada yang menyayangkan perilaku konsumen hingga menilai bahwa konsumen sebetulnya tak mampu menyelenggarakan acara tetapi memaksakan diri.
"Ada aja ya ngerayain ultah ngarep kado, lagian cuma 10 doang kan anggap bagi2 rejeki gitu hrsnya," tulis pemilik akun Ifni Yunidar.
Juga komentar dari Rta Haryani, "Orang kok mu bkn hajat tuk anaknya ultah kudu balik modal.....mau sedekah apa mau cari untunk.....
Memang sprtinya mau acak2 aja ini mah mba...dah pesan enaknya dewek batalin....Lapangkan dada aja mba....ntr jg kena Hidayahnya sendri...."
Wah, kesel juga ya Moms kalau ada yang seperti ini?
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR