Nakita.co.id, - Sunat atau dalam bahasa medis disebut sirkumsisi, bukan sekadar ritual budaya yang harus dijalani lelaki saat beranjak dewasa.
Banyak lelaki takut disunat karena membayangkan rasa sakit yang mungkin akan membuatnya kesakitan selama beberapa hari. '
Lalu ada pula yang membayangkan bahwa ukuran penisnya akan berkurang karena "dipotong".
Baca Juga : Sunat, Kapan Sebaiknya Dilakukan?
Padahal, yang dipotong bukanlah Mr P, melainkan kulit tambahan yang lazim disebut sebagai kulup atau preputium.
Meski demikian, tidak semua orang menganggap bahwa sunat adalah sesuatu yang harus dilakukan.
Padahal dari segi medis, sunat merupakan bentuk kebersihan diri untuk mencegah berbagai penyakit.
Perlu diketahui, salah satu penyakit yang timbul akibat tidak disunat adalah fimosis yaitu suatu kondisi yang mengakibatkan kulup Mr. P tidak dapat ditarik ke bawah.
Baca Juga : Berita Kesehatan: 6 Makanan Fermentasi Ini Bisa Turunkan Berat Badan
Sehingga aktivitas hubungan seksual dan proses berkemih menjadi terganggu, serta meningkatkan risiko infeksi saluran kencing.
Penelitian pada 1982 di Indonesia menunjukkan, sebanyak 95%bayi lelaki yang belum disunat mengalami infeksi saluran kencing.
View this post on InstagramKalau diminta memilih ngedate sama suami, mending makan bareng atau nonton bareng ya, Moms?☺️
Manfaat lain, lelaki yang disunat mengurangi risiko kanker prostat hingga 50% dibandingkan dengan lelaki yang tidak disunat.
Manfaat sunat pada orang dewasa disebutkan mampu meningkatkan kepuasan seks.
Baca Juga : Ingin Fokus Pada Rumah Tangga, Tasya Kamila Dinilai Sia-siakan Ijazah S2, Begini Jawabannya
Sebuah penelitian di Turki tahun 2004 menyebutkan, fungsi seksual sebelum dan sesudah sunat pada orang dewasa tidak berubah, namun angka disfungsi seksual pada pria yang disunat lebih rendah sedikit dibanding mereka yang tidak disunat, terutama pada pria yang berusia di atas 50 tahun.
Meski begitu, khitan bukan terapi untuk disfungsi ereksi. Dokter Mahdian Nur Nasution, Sp.BS dalam buku "Klem Revolusi Sunat Modern" mengatakan, sunat pada lelaki dewasa juga memiliki manfaat meningkatkan kepuasan seksual pada pasangan perempuan.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Satu Lagi Manfaat Minum Air Putih Sesuai Kecukupan, Bikin Tidur Makin Nyenyak!
Selain dalam kepuasan seksual, sunat juga terbukti mampu menurunkan risiko infeksi menular seksual dan HIV/AIDS.
Perempuan yang memiliki pasangan yang sudah disunat juga lebih rendah risikonya terkena kanker serviks dan keputihan. (*)
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kompas.com,suara.com |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR