Nakita.id - Dunia hiburan Tanah Air kembali berduka.
Seorang musisi bernama Dian Pramana Poetra meninggal dunia di usia 57 tahun pada Kamis (27/12/2018).
Sebelumnya, diberitakan kondisi Dian Pramana tiba-tiba lemas dan mengeluhkan sakit pada punggung serta perut pada Jumat (21/12/2018).
Saat itu Dian dan Deddy sedang berada di bandara bersiap berangkat ke Banyuwangi, Jawa Timur, untuk tampil dalam acara ulang tahun kabupaten itu.
Baca Juga : Sebelum Tsunami Herman Seventeen Sempat Takut Usai Mimpi Meninggal, Sebuah Pertanda?
Setelah pulang dari Banyuwangi, keluarga membawa Dian memeriksakan diri ke rumah sakit.
Hasilnya, dokter memberikan diagnosis sementara bahwa Dian mengidap leukemia.
Dian kemudian dirawat di ruang ICU RS Hermina, Jatinegara, Jakarta Timur setelah dipastikan menderita leukemia stadium empat.
Sebelum meninggal dunia, ternyata beberapa kali Dian Pramana meminta pulang dari rumah sakit.
Padahal, saat itu ia sedang menjalani perawatan intensif.
"Tadi dia (Dian) minta pulang ke rumah. Harusnya enggak boleh pulang kan. Masih diinfus dia minta pulang," kata sahabatnya, Deddy Dhukun, saat dihubungi Kamis malam.
Keluarga pun mengabulkan keinginan Dian untuk pulang.
Baca Juga : Tak Perlu Mahal, 6 Bahan Dapur Ini Bisa Bikin Perut Langsing
"Akhirnya keluarganya mengiyakan dia pulang. Sampai rumah jam delapan lewat lima meninggal. Ternyata dia memang jalannya begitu," ungkap Deddy.
Dikutip dari Kompas.com, Deddy Dhukun selaku sahabat Dian mengungkapkan bahwa Dian sempat mengatakan kata-kata terakhir sebelum meninggal dunia.
Dian mengungkapkan kata-kata terakhirnya dengan isak tangis dan berlinang air mata.
Hal itu terjadi ketika Deddy Dhukun menjenguk sahabatnya tersebut.
Lihat postingan ini di Instagram
"Tadi waktu saya besuk dia, saya peluk dia, dia nangis. Dia bilang makasih Om Deddy banyak bantu saya, nangis dia," ungkap Deddy saat dihubunig wartawan via telepon, Kamis malam.
Deddy Dhukun merupakan rekan duet Dian Pramana Poetra dalam lagu "Masih Ada" yang dirilis pada 1989.
Saat ini jenazah pelantun "Dunia Akhirat" itu disemayamkan di rumah duka di Jalan Tebet Barat VI H Nomor 3, Jakarta Selatan.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR