Kelompok Kerja Lingkungan di Amerika Serikat menguji 94 pembersih dapur dan memberi 62 di antaranya nilai D atau F karena berpotensi memperburuk asma, masalah pernapasan, atau alergi (lihat daftar lengkap di ewg.org).
Cara paling aman untuk menghapus area penyimpanan makanan adalah dengan larutan berbasis makanan. Campur setengah cangkir cuka dan seperempat cangkir baking soda dalam satu gelas air hangat. Gosokkan dengan menggunakan kain lembut pada rak-rak lemari es, laci-laci, freezer, dan pintu.
Jaga suhu agar selalu dingin.
Untuk mencegah bakteri muncul, suhu lemari es harus dijaga. Paling tidak harus 0 derajat atau di bawahnya. Asal tahu saja, tidak semua kontrol menunjukkan suhu, meskipun, dan bahkan saat melakukannya, indikator di dalamnya tidak selalu dikalibrasi dengan benar.
“Beli termometer. Satu taruh di lemari es, yang lain di dalam freezer. Hal ini memungkinkan kita untuk memantau pengaturan. Ingatlah bahwa benda-benda yang tersimpan di pintu mudah terkena hembusan udara hangat, jadi jangan taruh daging, makanan laut, susu, dan telur di di puntu.”.
Yang juga penting, beri jarak antara kulkas dengan benda-benda di sampingingnya. Udara perlu beredar di sekitar kulkas agar tetap dingin.
Baca juga: Ini Rahasia Menyimpan Buah Dan Sayur Agar Tetap Segar Tanpa Kulkas
Perhatikan cara menyimpan daging
Selalu simpan daging mentah dan makanan laut di freezer. “Saran saya, beli kulkas yang freezer-nya terletak di bawah, sehingga apabila ada tetesan daging/ikan/ayam, tidak akan mencemari makanan lain.”
Daging segar dapat disimpan selama beberapa hari di lemari es tergantung pada potongannya. Semakin besar semakin cepat harus dikonsumsi. Sementara daging yang dipotong kecil-kecil bisa sampai satu tahun di dalam freezer. (*)
Baca juga: Jangan Masukkan Kentang Ke Kulkas Ini Bahayanya
Gift The Superpower of Play Bersama Karakter Terbaru dari Lego Brand, Cataclaws
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR