Nakita.id - Kisah memilukan datang dari seorang Wanita bernama, Ayu.
Wanita ini mengidap kanker payudara, dan menjadi viral akibat belum juga mendapatkan jadwal kemoterapi meski sudah dua bulan menjalani pengobatan di RS Fatmawati.
Padahal, kondisi kanker di payudara Ayu semakin hari semakin parah.
Kepala Humas RS Fatmawati, Atom Adam mengatakan, Ayu Agustin sampai saat ini belum mendapatkan jadwal kemoterapi karena memang harus mengantre dengan pasien lain.
"Kalau yang saya tahu memang belum ada jadwalnya karena pasien yang sakit serupa juga banyak," ujar Atom.
Baca juga : Penyintas Kanker Payudara Stadium Lanjut Membaik Karena Kekuatan dari Keluarganya
Atom sendiri sudah berkoordinasi dengan bagian pelayanan medis terkait kondisi Ayu saat ini.
Ia juga memberitahukan mengenai video Ayu yang viral saat meminta bantuan pada warganet.
Namun, Atom belum bisa mengungkapkan langkah apa yang akan diambil oleh pihak RS Fatmawati.
Secara teori, menurut Atom, bisa saja Ayu dirujuk ke rumah sakit lain yang tidak terlalu antri untuk pelayanan kemoterapinya.
"Bisa saja misalnya ke RS Dharmais, bisa pakai BPJS," ujar dirinya.
"Tapi saya belum bisa jawab hari ini ya karena itu kan ada bahasa medisnya," tambahnya.
Baca juga : Tidak Hanya Perempuan, Ternyata Pria Juga Bisa Menderita Kanker Payudara
Melalui sebuah video, Ayu yang mengidap kanker payudara memohon pertolongan pada netizen.
Video tersebut diambil dan diunggah oleh teman Ayu, Fadila Zazkia Ulfa ke akun instagram @fadilazu.
Video tersebut itu pun langsung menyebar luas dan banyak mendapat perhatian serta simpati dari warganet.
Ibu Ayu, Desi, sebelumnya mengaku sudah mendesak pihak dokter dan RS Fatmawati untuk segera menjadwakan kemoterapi kepada anaknya.
Namun, pihak dokter dan rumah sakit menolak.
Baca juga : Risiko Kanker Payudara yang Tak Bisa Dihindari
Di tengah jadwal kemoterapi yang belum jelas, kondisi Ayu juga semakin parah.
Payudara Ayu yang sebelah kiri terus mengalami pembengkakan dan pendarahan.
Sehingga menyebabkan Ayu sulit untuk berjalan dan bernafas.
Akhirnya, Desi berserta suami Ayu, merawat Ayu di rumah kontrakan mereka di bilangan Pabuaran,Wetan, Desa Ciangsan, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR