Tahun 2018 lalu, laman Tribun Wow memuat cerita penipuan online.
Seorang warga Blitar bernama Anik tertipu seseorang yang mengirimkan pesan via aplikasi WhatsApp.
Uang sebesar Rp4,1 juta pun dibawa kabur pelaku. Pasalnya Anik keburu percaya karena melihat profil penipu itu menggunakan foto dan nama temannya, Novi.
Tribun Jogja memuat jika ada beberapa modus penipuan online yang sering terjadi, tetapi jarang disadari.
Baca Juga : Bersin-Bersin, Anak Sakit Flu atau Alergi? Ini 5 Cara Memastikannya
Di antaranya adalah permintaan aneh dari teman.
Kedua kasus penipuan di atas merupakan contoh penipu yang menggunakan nama teman, lalu menghubungi untuk meminta calon korbannya melakukan sesuatu, yang mungkin terdengar aneh.
Dengan menarik simpati korbannya menggunakan identitas teman, para pelaku ini mudah menggaet jika calon korban tidak hati-hati.
Setelah berhasil maupun gagal, mereka juga mudah menghilangkan jejak.
Sebab internet dan media sosial memang bisa dimanfaatkan untuk menyembunyikan identitas.
Sebaiknya kita selalu berhati-hati dalam menggunakan media sosial, dan selalu teliti ketika menerima pesan dari teman melalui media sosial.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | Tribun Wow,Tribun Jateng,Tribun Jogja,Twitter.com/paramitadana |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR