Proses evakuasi buaya sepanjang 5 meter dengan berat 600 kilogram itu dilakukan oleh 20 orang dan memakan waktu hingga 3 jam.
Tak lama setelah dikabarkan mati, buaya Merry pun diautopsi.
Baca Juga : Pakai Lidah Buaya untuk Kondisioner, Manfaatnya Memang Tak Terduga!
Dokter hewan di Pusat Penyelamatan Satwa Tasikoki melakukan nekropsi terhadap buaya Merry.
Nekropsi dilakukan oleh drh. Dwielma Nubatonis dan drh.Fahmi Agustiadi, dibantu oleh Billy Lolowang dan Deity Mekel.
Proses nekropsi ini disaksikan oleh pihak BKSDA Sulut dan Polres Tomohon, Senin (21/01/2019).
Lihat postingan ini di Instagram
BKDSA Sulut, Hendrik Rundengan mengatakan, proses nekropsi dimulai pada pukul 13.00 Wita dan proses nekropsi selesai pukul 16.00 Wita.
Source | : | Suar.ID |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR