Nakita.id - Kehamilan Ektopik atau kadang disebut kehamilan 'tubal' adalah penyebab nomor satu wanita meninggal pada kehamilan trisemester pertama.
Baca Juga : Sakit Perut Saat Hamil Bisa Jadi Gejala Kehamilan Ektopik, Hati-hati!
Angka kematian karena kehamilan ektopik yang sangat tinggi membuat kita harus mengetahuinya.
Sebelumnya, kita harus mengenal kehamilan ektopik itu terlebih dahulu.
Melansir dari Very Well Family, kehamilan ektopik sering merujuk pada kehamilan yang terjadi di salah satu saluran tuba, bukan di rahim.
Kasus untuk kehamilan ektopik pada saluran tuba berkisar 95 persen, tetapi kasus kehamilan ektopik juga dapat terjadi di perut, ovarium, kornu, atau serviks.
Meskipun kita tidak selalu tahu penyebab kehamilan ektopik, ada beberapa faktor risiko tertentu, termasuk riwayat penyakit radang panggul (PID) atau Salpingitis, infertilitas, endometriosis, operasi ligasi tuba sebelumnya, atau memiliki alat kontrasepsi ( IUD).
Baca Juga : Informasi Awal Kehamilan: Begini Kondisi Kehamilan Pada Minggu Kedua
Jika Moms pernah melakukan operasi perut, berisiko lebih tinggi mengalami kehamilan ektopik.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Very Well Family |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR