Dalam ceritanya kepada Oso, Ahok menyebut sebenarnya dirinya tak pernah punya pikiran akan menikahi seorang Polwan.
Semuanya terjadi secara alami.
Bahkan tadinya ibu Ahok juga tak yakin Puput mau dinikahi Ahok BTP.
“Ibu saya bilang, kalau dia mau sama kamu untung lho, Hok. Saya sih enggak yakin dia mau ama lu, Hok," ujar Ahok BTP mengikuti ucapan ibundanya.
Benar, ibunya memang menyuruh mantan Gubernur DKI itu untuk menikah lagi.
“Mama saya bilang, begini, Hok. Saya enggak mungkin mengurus kamu, tinggak sama kamu,” ujar AHok menirukan sang ibu.
“Saya sudah 70-an. Mau sampai kapan? Mama saya selalu bilang istri kamu itu harusnya pengganti saya (ibu) soal masak memasak, bikin kue, dan ngurusin kamu.
“Yang dulu kan enggak mau. Mama saya udah bilang, menikah jangan nikah sama janda … pasti ada masalah. Kalau menikah harus sekarang.
“Kalau udah 55 baru menikah, anakmu kasihan. Kalau sudah 55 engak usah nikah lagi. Kalau nikah sama perawan dia pasti nuntut anak," ujar Ahok BTP membuka penjelasannya kepada Oso soal alasannya menikah lagi.
Ahok juga menyebut ia dan Puput memiliki garis tangan yang sama.
Pengecekan garis tangan dilakukan karena Ahok kesulitan mencari alasan paling tepat kenapa ia memilih Bripda Puput.
Sampai akhirnya rekannya sesama Tionghoa menyarankan untuk melihat garis tangan.
Orang tionghoa mempercayai itu.
“Mungkin lu akan jadi orang hebat, Hok, setelah keluar (dari penjara).
“Jadi orang kaya. Istrimu yang dulu itu enggak punya nasib mendampingi. Orang Tionghoa percaya engga bisa terima itu hoki. Makanya kamu harus bisa (cari) yang sama hokinya sama kamu, garis tangannya sama," kata Ahok menirukan ucapan rekannya.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Suar.ID |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR