Kaki kanan Imraan tak kunjung sembuh, justru lukanya semakin parah.
Imraan mengalami demam tinggi, tetapi mereda setelah diminumkan obat penurun panas.
Hingga beberapa hari berlalu, kondisi Imraan semakin memburuk dan keluarganya membawa Imraan ke rumah sakit.
Sesampainya di rumah sakit, Imraan dikirim ke Unit Perawatan Intensif Jantung (CICU).
Baca Juga : Ustaz Arifin Foto dengan Ketiga Istrinya Sekaligus, Istri Pertama;
Dokter menemukan hal mengejutkan di dalam tubuh Imraan.
Para dokter menemukan bahwa Imraan telah terinfeksi bakteri yang disebut Group A Streptococcus (GAS) yang dapat mengancam jiwanya.
Selama dua minggu, bocah malang itu berjuang untuk hidupnya di CICU, karena dokter memberinya perawatan terbaik untuk mengatasi bakteri pemakan daging.
Setelah lima minggu di rumah sakit, Imraan keluar dari masa kritisnya dan menuju pemulihan.
Namun, kaki kanan Imraan tempat luka ditemukan, masih perlu pengawasan dari dokter.
Lihat postingan ini di Instagram
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | World of Buzz |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR