Nakita.id - Sebagian Moms baru, pasti sangat membutuhkan beberapa panduan awal kehamilan bukan?
Moms pasti sangat membutuhkan, panduan awal kehamilan apa saja yang harus ia lakukan saat mengalami beberapa perubahan dalam tubuhnya saat hamil.
Baca Juga : Resmi Jadi Ayah, Ternyata Tarra Budiman Sempat Ngidam Saat Istri Hamil
Panduan awal kehamilan pertama yang dicari di awal kehamilan pasti seputar ngidam dan mual.
Di awal kehamilan, hampir semua ibu merasakan ngidam.
Mulai dari ingin makan buah yang asam, sampai makanan yang tidak disukai.
Saat ngidam Moms pasti akan menjadi manja pada suami, karena keinginannya pada makanan tertentu harus dituruti.
Baca Juga : Ruben Onsu Ngidam Makanan Ini, Padahal Sarwendah yang Hamil, Kok Bisa?
Kenapa, sih, ibu hamil suka ngidam?
Ngidam adalah istilah untuk menggambarkan kondisi Moms yang sedang hamil muda dan menginginkan makanan atau minuman tertentu.
Kondisi ini tidak diketahui secara pasti penyebabnya.
Baca Juga : Kenali Batas Normal Keputihan Saat Hamil dan Cara Aman Mengatasinya
Namun, para ahli kesehatan sepakat bahwa perubahan hormon yang terjadi sangat cepat selama kehamilan adalah salah satu faktor penyebabnya.
Selain perubahan hormonal, tubuh ibu hamil bekerja ekstra untuk memproduksi lebih banyak dan lebih cepat darah kemungkinan juga berpengaruh pada ngidam saat hamil.
“Tidak ada yang tahu kenapa ibu hamil mengalami ngidam.
Meski ada teori yang menjelaskan bahwa ngidam menandakan bahwa tubuh sang ibu kekurangan nutrisi tertentu saat hamil”, ungkap Andrei Rebarber, MD, Direktur Divisi Kesehatan Ibu dan Janin di NYU Medical Center, New York, seperti dikutip dari WebMD.
Rata-rata ibu hamil akan merasakan ngidam di awal pada trimester pertama.
Keinginan yang kuat terhadap makanan tertentu ini, dapat memuncak ketika usia kehamilan memasuki trimester kedua.
Tetapi, kondisi ini akan mulai membaik setelah kehamilan memasuki trimester ketiga.
Baca Juga : Tingkah Lucu Jan Ethes Bikin Sule Gemas: 'Nanti Kalo Udah Gede Ngelawak Sama Om!'
Jadi, ibu hamil tidak perlu khawatir karena kondisi ini hanya akan terjadi selama masa kehamilan saja.
Tapi ingat Moms, meski hamil membuat kebutuhan nutrisi meningkat, bukan berarti ibu hamil dapat makan apa saja tanpa aturan.
Malah sebaliknya, ibu hamil harus ekstra hati-hati untuk mengelola nafsu makan dan membatasi porsi makanan tertentu.
Karena, mengonsumsi sesuatu secara berlebihan tentu tidak akan baik untuk kesehatan ibu dan janin.
Baca Juga : Posisi Bercinta Seperti Ini Bikin Moms Puas dan Lebih 'Hot' di Ranjang!
Berat badan dan tekanan darah bisa naik jika ibu hamil menuruti keinginan untuk makan makanan manis atau asin tanpa aturan.
Dua kondisi tersebut dapat meningkatkan risiko penyakit diabetes gestasional dan juga hipertensi.
Ngidam yang boleh dituruti adalah keinginan makan buah, sayur, dan makanan sehat lainnya.
Source | : | parents.com,webmd.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR